Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Tewas, Sempat Dilarikan ke UGD
jpnn.com - BLITAR - Kasus kekerasan hingga mengakibatkan seorang siswa meninggal dunia terjadi di sebuah madrasah tsanawiyah (MTs) negeri di Blitar.
Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Blitar, Jawa Timur kini menyerahkan penanganan kasus tersebut ke polisi.
"Terkait itu, dari aspek kejadian kekerasan itu langsung ditangani pihak berwenang, kepolisian."
"Korban dilarikan ke UGD dan meninggal, kemudian autopsi."
"Tentu ada proses hukum berikutnya, itu di luar kewenangan satuan pendidikan dan kami mendukung proses itu," kata Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Pendma) Kantor Kemenag Kabupaten Blitar Baharuddin di Blitar, Sabtu (26/8).
Pihaknya telah melakukan penelusuran perkara tersebut dengan meminta keterangan dari sejumlah guru dan murid yang mengetahui kejadian tersebut.
Kejadian itu diketahui pada Jumat (25/8) sekitar jam 10.00 WIB.
Pelaku memasuki ruang kelas korban, kemudian menuju ke tempat duduk korban dan melakukan pemukulan mengenai titik vital hingga tiga pukulan yang menyebabkan korban tidak sadarkan diri.
Kasus kekerasan terjadi di sebuah madrasah Tsanawiyah, korban tewas setelah sempat dilarikan ke UGD.
- Lestari Moerdijat Dorong Manajemen Konflik Berbasis Sekolah Diwujudkan untuk Tujuan Ini
- Soroti Kasus Kekerasan di Lingkungan Pendidikan, Lestari Moerdijat Tekankan Hal Ini
- Polisi Pastikan Tak Ada Kekerasan Terhadap 5 ART di Jatinegara
- Pegiat Konservasi TWNC Diserang OTK Jelang Pencoblosan Pemilu
- Kasus Kematian Mahasiswa di Gorontalo, Keluarga Minta Polisi Tranparan & Tak Terpengaruh Tekanan
- Gerbang Dorong Penyelesaian Kasus Kekerasan Demi Pemilu 2024 Berjalan Aman dan Damai