Siswa Miskin Dapat Subsidi Rp 3,9 Triliun
Jumat, 30 Desember 2011 – 16:21 WIB
JAKARTA-Komitmen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) untuk memperhatikan masyarakat marginal akan terus dilakukan. Hal tersebut dibuktikan dengan menyiapkan anggaran subsidi siswa miskin sebesar Rp 3,9 triliun untuk 6,1 juta siswa pendidikan dasar, menengah, dan pendidikan tinggi. Nuh berharap bantuan siswa miskin ini dapat menyelamatkan paling sedikit 800 ribus siswa dari putus sekolah. Selain itu, lanjut Nuh, juga memberi kesempatan bagi 740 siswa untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang leih tinggi.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh mengatakan, bantuan subsidi siswa miskin ini akan diberikan secara langsung maupun melalui sekolah layaknya Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Baca Juga:
“Saat ini terdapat sekitar 1,18 juta siswa putus sekolah dan 2,33 juta lulusan sekolah dasar sampai sekolah menengah yang tidak bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Hal ini dikarenakan alasan faktor ekonomi. Itu sebabnya APBN 2012 diarahkan untuk menyediakan subsidi siswa miskin sebanyak 6 juta siswa lebih,” ungkap Nuh di dalam pemaparan evaluasi akhir tahun di Gedung Kemdikbud, Jakarta, Jumat (30/12).
Baca Juga:
JAKARTA-Komitmen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) untuk memperhatikan masyarakat marginal akan terus dilakukan. Hal tersebut dibuktikan
BERITA TERKAIT
- Ribuan Siswa Sekolah Tiga Bahasa Berlaga dalam Porseni PERSTIBI II 2024
- Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, Mendikdasmen Abdul Mu'ti Gandeng Mendagri
- Penjelasan BKN soal Ribuan Akun Honorer TMS Tereset Saat Pendaftaran PPPK Tahap 2
- Mendiktisaintek: Pendidikan Ampuh Mencegah Radikalisme dan Terorisme
- Fikom Universitas Pancasila Buka Prodi Magister Baru, Diminati Influencer
- Gandeng ITB, IDSurvey Kembangkan Green Leadership di Kalangan Mahasiswa