Siswa Miskin Digelontor Rp 94,7 Miliar
Senin, 16 Januari 2012 – 08:17 WIB
JAKARTA - Siswa DKI Jakarta yang berasal dari keluarga tidak mampu patut bersyukur. Pasalnya, tahun ini, Pemprov DKI Jakarta mengalokasikan anggaran Rp 94,7 miliar untuk para siswa tidak mampu. Dana tersebut akan digunakan untuk mendukung proses belajar mengajar siswa sebanyak 38.756 orang. Mulai dari SD hingga perguruan tinggi.
“Pemprov DKI melalui Dinas Pendidikan berusaha keras mewujudkan pendidikan berkualitas yang berkelanjutan. Ini komitmen, dan harus bisa direalisasikan,” ujar Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taufik Yudi Mulyanto, kemarin (15/1).
Menurut Taufik, dengan alokasi anggaran dari APBD tersebut, seluruh siswa DKI bisa menikmati pendidikan hingga tuntas. Tidak hanya dari SD hingga SMA, tapi juga pergurua tinggi. Sehingga, seluruh jenjang pendidikan bisa diakses para siswa. Tidak hanya siswa yang berasal dari keluarga mampu, tapi juga siswa yang berasal dari keluarga tidak mampu.
“Prestasi siswa itu yang kami tekankan. Yang penting mereka (para siswa) ada kemauan keras untuk menjadi yang terbaik, tentu Pemprov DKI akan berusaha keras untuk bisa membantu,” terangnya.
JAKARTA - Siswa DKI Jakarta yang berasal dari keluarga tidak mampu patut bersyukur. Pasalnya, tahun ini, Pemprov DKI Jakarta mengalokasikan anggaran
BERITA TERKAIT
- Memutus Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan, BSI Maslahat Gandeng Ganesha Operation
- Banyak R3 Tidak Lulus Seleksi PPPK Guru Tahap 1, Bagaimana Honorer Database Bisa Tuntas
- Character Building FK UNDIP Bangkitkan Semangat dan Karakter Generasi Emas
- Kemendikdasmen Percepat Penyaluran BOSP 2025 di 423.080 Sekolah, Sebegini Anggarannya
- Talent DNA Jadi Solusi Identifikasi Bakat Digital Anak
- Mendiktisaintek Sampaikan Program Prioritas 2025, Ada Pembangunan Sekolah Unggul