Siswa SD di Bogor Diajak Mengenal Literasi Digital Sejak Dini

jpnn.com, BOGOR - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi memberikan edukasi di 153 Sekolah Dasar di Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (4/4).
Program ini bertujuan untuk meningkatkan tingkat literasi digital 50 juta masyarakat Indonesia pada 2024.
Ini lantaran menurut Survei Literasi Digital di Indonesia pada 2021, indeks Indonesia berada pada angka 3,49 dari skala 1-5.
Skor tersebut menunjukkan bahwa tingkat literasi digital di Indonesia masih berada dalam kategori sedang.
Selain itu berdasar laporan HootSuite dan We Are Social, pengguna internet di Indonesia mencapai 204,7 juta jiwa pada Februari 2022 atau bertambah 2,1 juta dari tahun sebelumnya.
Itu merupakan 73,7 persen dari total populasi Indonesia, dengan persentase pengguna internet melalui ponsel mencapai 94,1 persen.
Edukasi ini bertema “Mengenal Literasi Digital Sejak Dini."
Di mana kegiatan secara nonton bareng (nobar) dengan total peserta 19.367 siswa itu menyuguhkan materi yang didasarkan pada empat pilar utama literasi digital.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan tingkat literasi digital 50 juta masyarakat Indonesia pada 2024.
- Pesantren Marjinal Buka Jalan Pendidikan dan Kewirausahaan
- Grant Thornton Indonesia Jabarkan Strategi Transformasi Digital yang Efektif
- Peringati HUT ke-59 Yayasan Trisakti, Anton Lukmanto Dorong Semangat Rekonsiliasi
- SIF Perkuat Kemampuan Pendidik & Terapis Indonesia untuk Anak-Anak Berkebutuhan Khusus
- BigBox AI dari Telkom Bantu Tingkatkan Efisiensi dan Produktivitas Bisnis
- Skolla Menggandeng Kemendikdasmen, Gelar Program NLRP 2025