Siswa SD Keracunan Susu Basi yang Dijual Pedagang
jpnn.com, CIANJUR - Sejumlah siswa dan siswi SDN Cinyawar yang terletak di Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, mengalami gejala muntah-muntah.
Para siswa itu keracunan usai mengonsumsi produk olahan susu fermentasi kedaluwarsa.
Produk olahan tersebut didapatkan dari salah satu pedagang yang berjualan di sekitar sekolah.
“Kejadiannya sekitar 09.00 pagi, anak-anak diketahui jajan susu fermentasi berwarna cokelat yang dibelinya dari pedagang,” kata Bhabinkamtibmas Desa Ciloto Aiptu Yayat H, Selasa (2/11).
“Siswa (yang keracunan) sebanyak sembilan orang, laki-laki tujuh, perempuan dua orang. Penanganan oleh gurunya dikasih teh manis dan dibaluri badannya pakai kayu putih,” ungkapnya.
Kini para siswa dan siswi telah kembali ke rumahnya dan dinyatakan sembuh.
“Alhamdulillah enggak sampai dirawat ke klinik maupun rumah sakit. Sudah pada pulang ke rumahnya masing-masing,” terang Aiptu Yayat.
Dia mengatakan menurut informasi dari para guru, pedagang tersebut baru terlihat berjualan di SD Cinyawar.
Sembilan orang siswa dan siswi SD itu keracunan usai mengonsumsi produk olahan susu fermentasi kedaluwarsa.
- J&T Cargo Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Sukabumi dan Cianjur
- Bencana Alam, Ratusan Warga 9 Kecamatan di Cianjur Mengungsi
- Indikator: Data QC 100 Persen, Hasil Pilbup Cianjur Belum Bisa Disimpulkan
- BPBD Minta Warga yang Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur Segera Mengungsi
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Tepung Terigu Oplosan Banyak Beredar di Jawa Barat, Waspada