Siswi Cantik Ini Dua Pekan tak Ada Kabar, Ibunya Sedih Banget
jpnn.com - SANGATTA - Ramlah (16), gadis berstatus sebagai pelajar SMK di Sangatta itu, melarikan diri dari rumahnya dan hingga kini belum ada kabar.
Kepada wartawan, Ny Basrah, ibunda Ramlah, mengaku tidak mengira anak bungsu dari empat bersaudara, nekad melarikan diri setelah ditegurnya, Sabu lalu (3/10).
Ny Basrah warga Jalan Hidayatullah, Sangatta Utara, Kutai Timur, itu mengaku khawatir dengan nasib anaknya yang sedang menempuh pendidikan di sebuah sekolah kejuaraan di Sangatta ini.
“Saya memang pernah marah sama dia, semua itu demi dia juga. Sebagai ibu yang hidup tanpa suami, benar-benar berat menjalani hidup meski demikian saya berusaha membahagiakan anak-anak saya dengan segala daya,” katanya, kemarin.
Kepergian Ramlah, anak kelahiran 16 Mei 1998 , membuat Ny Basrah bingung. Dijelaskan, dia dan kakak Ramlah, termasuk sejumlah teman dan gurunya, sudah berupaya mencari.
“Saya sudah melaporkan kepergiana anak saya itu ke Polisi, karena sudah dua pekan tidak ada kabar berita kecuali kabar angin saja, termasuk ada yang mengaku melihat Ramlah Rabu kemarin di Bukit Pelangi,” katanya.
Basrah mengaku selama ini ia tidak serumah dengan Ramlah, karena sedang mengurus cucunya yakni anak dari kakak Ramlah di Gang Family Sangatta. Sementara, Ramlah selama ini tinggal bersama neneknya di Sangatta Utara.
“Karena itu saat ia pergi masih menggunakan pakaian Pramuka, entah apakah saat itu membawa pakaian lain,” katanya. Kini Basrah berharap Ramlah pulang.
SANGATTA - Ramlah (16), gadis berstatus sebagai pelajar SMK di Sangatta itu, melarikan diri dari rumahnya dan hingga kini belum ada kabar.
- Gunung Ibu Erupsi 2 Kali, Lontarkan Abu Setinggi 500 Meter
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Puluhan Rumah di Palabuhanratu Sukabumi Rusak Akibat Abrasi Pantai
- 391 Peserta Ikuti SKB CPNS Kota Bengkulu
- Menjelang Nataru, Polda Lampung Gelar Operasi Lilin Krakatau 2024
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja