Siswi Madrasah Meninggal Tak Wajar, Geger

jpnn.com, KUDUS - Siswi kelas XI Madrasah Aliah asal Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, meninggal secara tak wajar di rumahnya.
Polisi menduga korban mengalami kekerasan sebelum tewas. Dari hasil autopsi ditemukan beberapa luka akibat benda tumpul.
"Hingga kini masih dalam penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut. Dari hasil autopsi sebelumnya, pada bagian kepala memang ada luka akibat benda tumpul yang mengakibatkan korban meninggal," kata Kapolres Kudus AKBP Aditya Surya Dharma, Sabtu (8/5).
Terkait apakah ada upaya pemerkosaan, kata dia, juga masih dikembangkan karena pada bagian kemaluan ditemukan luka diduga akibat penganiayaan.
"Saksi yang sudah dimintai keterangan dari pihak keluarga serta tetangga korban," katanya.
Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Agustinus David menambahkan temuan sementara di lapangan, pada tubuh korban terdapat luka akibat benda tumpul dan sayatan benda tajam.
Namun, untuk kepastiannya, kata dia lagi, pihaknya masih menunggu surat resmi dari tim forensik dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Jateng yang melakukan autopsi jenazah korban, meskipun data awal sudah menunjukkan adanya dugaan pembunuhan.
Peristiwa dugaan pembunuhan itu menggegerkan warga Desa Kedungdowo, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, terjadi pada Rabu (5/5) pukul 10.00 WIB.
Korban ditemukan adiknya yang pulang dari sekolah dalam kondisi meninggal dunia di dapur rumah.
- Guru Honorer di Bengkulu Jadi Tersangka Penganiayaan Murid SD
- Laporan Polisi terhadap Warga Rempang terkait Penganiayaan Dicabut
- Polisi Tangkap Bule Australia Pelaku Penganiayaan di Kelab Malam Bali
- Kapolda Sumut Bantu Pengobatan Bocah Perempuan Korban Penganiayaan di Nias Selatan
- Pasutri Penganiaya Dua ART di Kelapa Gading Ditangkap Polisi, Korban Ungkap Kekejian Sang Majikan
- Pasutri Terduga Penganiaya 2 ART di Kelapa Gading Ditangkap Polisi