Siswi SD Minta Mati Karena Tak Punya Biaya Operasi
Terserang Tumor Ganas Sebesar Bola Kaki
Rabu, 20 Maret 2013 – 07:20 WIB
Dari DPRD, Komisi D gerah. “Jelas tidak bisa didiamkan. Ini harus ditindaklanjuti, besok kami akan undang Dinkes, untuk segera mengurus korban. Ini sangat darurat, jangan dibuat main-main,” ungkap Anggota Komisi D DPRD Kota Bogor, Oyok Sukardi, kemarin.
Politisi flamboyan Golkar itu nampaknya cukup kesal dengan kinerja Dinkes selama ini. Bagaimana tidak, sudah berkali-kali keluhan pelayanan jamkesda dan SKTM selalu berulang. “Ini akan kami tidak lanjuti,” katanya.
Jelas tak sinkron jika melihat situasi anggaran. Jatah anggaran untuk jaminan kesehatan keluarga miskin, tahun ini meletup hingga Rp20 miliar. Anggaran tersebut meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp13 miliar.
Bertambahnya anggaran tersebut mengacu pada peraturan pemerintah yang mengharuskan 10 persen anggaran kesehatan dari APBD. “Ya, tahun ini meningkat. Tahun lalu jatahnya hanya Rp12 miliar, ditambah Rp1 miliar dari Pemprov,” terang anggota Badan Anggaran DPRD Kota Bogor, Usmar Hariman.
BOGOR – Sidney Maratiana, (10) siswi kelas IV SDN Sindangrasa tergolek. Dia tak bisa berjalan akibat tumor sebesar bola sepak di lutut
BERITA TERKAIT
- Seorang Kakek Digigit Komodo di Pulau Rinca, Begini Kondisinya
- Polda Sumsel Tangkap Jaringan Narkoba Timur Tengah, Mau Diedarkan di Bogor
- Irjen Iqbal Ingatkan Pengusaha Angkutan Umum Utamakan Keselamatan Penumpang Saat Natal & Tahun Baru
- Pengamanan Nataru, Irjen Iqbal Ancam Copot Pejabat yang Tak Becus Jaga Masyarakat
- 1 Perahu Nelayan Mukomuko Karam Diterjang Ombak Besar
- Siang Ini Dua RT di Kelurahan Pluit Terendam Banjir Rob