Siswi SMA Dicabuli Ayah Tiri Sejak 2007
Selasa, 25 Desember 2012 – 02:46 WIB
TANJUNG - Pencabulan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi. Adalah Bunga (bukan nama sebenarnya), remaja berusia 16 tahun warga Desa Warukin, Kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong, yang menjadi korban. Tragisnya, pelaku tindak asusila ini tak lain ayah tirinya sendiri berinisial MG (57). Namun, saat dibujuk rayu Bunga tiba-tiba mengatakan ayah tirinya jahat. Karena merasa tertekan, Bunga pun bercerita kepada paman dan ibunya. Mereka lantas melaporkan kasus ini ke Polres Tabalong.
Kejadian tak hanya sekali saja, melainkan sudah puluhan kali dan berlangsung sejak tahun 2007 silam hingga sekarang. Semuanya dilakukan pelaku dengan mengancam korban. Jika tak mau, ibu korban akan dicerai dan dirinya disantet atau diguna-guna.
Baca Juga:
Kasus ini sendiri terungkap saat gadis berkulit putih yang masih duduk di bangku kelas 2 SMA di Tabalong itu enggan kembali ke rumah. Ia beralasan ingin menikmati liburan di rumah pamannya di Kapuas, Kalimantan Tengah. Sang ibu MT (39) terus membujuknya agar Bunga mau pulang.
Baca Juga:
TANJUNG - Pencabulan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi. Adalah Bunga (bukan nama sebenarnya), remaja berusia 16 tahun warga Desa
BERITA TERKAIT
- Polisi Masih Buru Pelaku Penyelundupan Benih Lobster di Batam
- Mabuk, Pria Bersenjata Tajam Mengamuk di Jalan Raya Ciracas Jaktim
- Peserta Pesta Seks Gay Ada yang Berprofesi Guru Sampai Dokter
- Polres Bantul Tangkap Pelaku Penggelapan 20 Motor Rental
- Bea Cukai Batam Amankan Freelancer & Ibu Rumah Tangga Gegara Ini
- Lansia di Banyuasin Tewas Dibacok, Pelaku Diringkus Polisi di Kebun Sawit