Siswi SMA Diculik Pria Beristri, Diinjak-injak Lalu Dibuang
Dari pembicaraan mereka di telepon, DS mengatakan kepada korban untuk segera mengambil paket titipan barang. Syaratnya, korban seorang diri dan tidak mengajak teman.
Namun saat itu korban menolak untuk pergi seorang diri. Dia mengatakan akan mengajak seorang temannya yang juga satu kelas dengannya. Permintaan itu pun disetujui DS.
Ditemani seorang temannya, korban pun akhirnya menemui DS di depan Alfamart Jalan Cokro, Kelurahan Baru, Siantar Utara. Saat bertemu, DS meminta untuk membonceng korban, sementara temannya naik sepeda motor sendiri.
Ketiganya pun bergerak ke tempat yang dikatakan DS. Bukannya jalan seiringan, saat berada di persimpangan lampu merah Jalan Tangki, persis di seberang Mapolsek Siantar Utara DS memacu sepedamotor korban dan meninggalkan teman sekelas korban itu.
“DS sengaja meninggalkan kawan adikku. Pisah di situ mereka,” tuturnya.
Teman korban itu pun menghubungi handphone korban. Dari seberang telepon, korban mengaku dibawa kabur DS. Dia juga tidak mengetahui daerah tersebut.
“Aku nggak tau di mana ini. Uda jauh kali kayaknya aku,” Iwel menirukan perkataan korban.
Singkat cerita, pada malam harinya pihak keluarga berusaha mencari keberadaan korban.
Pelaku pura-pura meminta korban untuk segera mengambil paket titipan barang.
- Rumah di Tangsel Dirampok, Brankas Berisi Rp 5 Miliar Digasak Pelaku
- Ini Komplotan Perampok SPBU di Garut
- Kasus Perampokan Minimarket di Ogan Ilir Terungkap, Otak Pelaku Ungkap Pemilik Senpi, Ternyata
- Polisi: Komplotan Perampok Perhiasan di Bekasi Selatan Telah Beraksi 12 Kali
- G30S Sudah Menculik 6 Jenderal, Mengapa Akhirnya Gagal?
- Geram, Sahroni Minta Pelaku Pelecehan Seksual pada Anak Di Ciputat Dijerat Pasal Berlapis