Siswi SMP Dipaksa Naik ke Motor Lalu Diperkosa di Kebun Tebu
jpnn.com - MEDAN - Satuan Reserse Kriminal Polres Pelabuhan Belawan menangkap seorang pria yang diduga memerkosa siswi SMP, Kamis (15/9) malam lalu.
Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Tri Setyadi Artono mengatakan pelaku bernama Marzuki alias Dedek, 36, ditangkap, Jumat (16/9).
Pemerkosaan ini terungkap, Kamis (15/9) malam, setelah korban melaporkan kepada kedua orangtuanya. Ia menceritakan kejadian itu berawal saat korban sedang menunggu angkutan umum hendak pulang ke rumahnya di Marelan.
“Wulan baru pulang berkunjung dari rumah keluarga di Jalan Asahan, Uni Kampung, Kelurahan Belawan 1, Medan Belawan, Sumut,” ujar Setyadi Artono seperti diberitakan pojoksatu (Jawa Pos Group) hari ini (21/9).
Tiba-tiba pelaku yang sehari-hari jadi tukang ojek itu menghampiri sambil bertanya, lalu menawarkan diri untuk mengantarkan korban pulang. Tapi remaja 13 tahun tersebut menolak dan meninggalkan pelaku yang berada di atas sepeda motor.
Tapi pelaku sudah terlanjur dilanda birahi, terus mengejar mangsanya. Seketika kaki korban dijegal dan tangannya ditarik bahkan pisau ditempel perut. Korban telanjur takut menerima ancaman akan dibunuh, pasrah ikut naik ke atas sepeda motor pelaku.
Dalam perjalanan masih di kawasan Simpang Titipapan, hujan pun turun. Pelaku sempat memberhentikan kendaraannya untuk mengenakan mantel, lalu melanjutkan perjalanan. Korban yang di bawah ancaman agar tak berteriak, matanya turut ditutup.
Ternyata, tukang ojek itu membawa mangsanya itu ke kebun tebu yang tidak diketahui korban. Di lokasi yang sunyi dan gelap serta jauh dari pemukiman warga, Dedek membentangkan mantel hujan di tanah.
MEDAN - Satuan Reserse Kriminal Polres Pelabuhan Belawan menangkap seorang pria yang diduga memerkosa siswi SMP, Kamis (15/9) malam lalu.
- Bea Cukai Putus Rantai Peredaran Rokok Ilegal di Makassar dan Pangkalpinang
- Pelaku Penembakan di Depok Jadi Tersangka
- Anggota Timses Calon Kepala Daerah Terjaring Razia di THM, Positif Narkoba, Alamak
- Jimmy Tewas Bersimbah Darah, Polisi Langsung Antisipasi Carok Massal di Sampang
- Sudah 22 Orang Jadi Tersangka Kasus Judol Libatkan Oknum Komdigi
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi