Siti Atikoh Ganjar Minta Muslimat NU Tak Takut Hadapi Tekanan

Dia mengajak para perempuan nahdiyin tidak goyah menghadapi intimidasi.
"Kita perempuan adalah perempuan yang tangguh, perempuan yang kuat, tidak mudah tergoyahkan, yang penting kita berjalan di jalan kebenaran, kita memperjuangkan kebenaran dan untuk kemaslahatan umat,” tegas Atikoh.
Atikoh mengatakan dirinya bersama para perempuan Muslimat NU akan terus bersama agar Indonesia semakin berdaya.
“Di tangan kita perempuan inilah Indonesia nasibnya ditentukan. Siap, ya, ibu-ibu?” Kata Atikoh.
“Siap,” jawab para ibu peserta kegiatan dengan serentak.
Ketika di acara silaturahmi di Banjar, Atikoh kembali mengulangi pesannya.
“Jangan mau diintimidasi dan dipecah belah kalau tujuan kita benar. Mungkin akan ada yang menggoyahkan ketangguhan kita. Tetapi kita konsisten. Meski nanti ada yang mengintimidasi, mari kita tanggung. Kita tunjukkan Muslimat bukan perempuan yang gampang rapuh dan goyah karena kitalah tiang negara Indonesia,” kata Atikoh.
BAtikoh menegaskan jika perempuannya kuat, maka negara juga akan hebat.
Siti Atikoh mengajak para perempuan nahdiyin tidak goyah menghadapi intimidasi atau tekanan.
- Siti Fauziah: Perempuan Perlu Support System Lebih Kuat Agar Bergerak di Bidang Ekonomi
- Ketimpangan Gender Masih jadi Persoalan di Indonesia, Perlu Kolaborasi Lintas Sektor
- WRP Indonesia Dukung Perempuan Menjalani Ramadan Lebih Sehat, Punya Bisnis Fleksibel
- Datangi RSCM, PDIP Semangati Pasien Kanker pada Hari Perempuan Sedunia
- Waka MPR: Perlu Political Will Para Pemangku Kepentingan untuk Wujudkan Kesetaraan
- Penyakit Kardiovaskular Jadi Ancaman Utama Para Perempuan, Cek Faktanya