Situ Gintung Jebol, 63 Orang Tewas

Situ Gintung Jebol, 63 Orang Tewas
Foto: AP
Keputusan tersebut diambil dalam rapat terbatas yang dipimpin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Rumah Makan Situ Gintung, Jalan Ciputat Raya, Tangerang, kemarin (27/3) siang. Rapat dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menko Kesra Aburizal Bakrie, Mensos Bachtiar Chamsyah, dan Gubernur Banten Ratu Atut Choisiyah.

Rapat memutuskan memberikan bantuan perbaikan rumah dengan jumlah bervariasi, Rp 5 juta hingga Rp 30 juta. Rinciannya, rumah yang rusak ringan akan mendapatkan bantuan perbaikan Rp 5 juta, rumah rusak sedang Rp 15 juta, dan rumah yang rusak berat hingga ambruk dibantu Rp 30 juta. ''Bantuan akan menggunakan dana darurat di APBN 2009. Pencairan bantuan akan dilakukan kepala desa setempat,'' ujar Ratu Atut. Pemerintah juga akan memberikan bantuan perawatan dan santunan kematian bagi korban. Namun, jumlahnya belum dapat dipastikan. Pemerintah juga akan memberikan bantuan transportasi dan biaya pemakaman bagi korban yang hendak dimakamkan di luar kota.

Selain itu, pemerintah menjanjikan segera memperbaiki tanggul yang jebol. Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengaku telah menghubungi seorang ahli konstruksi tanggul dari Jepang untuk merencanakan pembuatan tanggul yang kukuh. Sementara pihaknya akan membangun tanggul dan saluran pembuangan air dari batu yang diikat kawat. Tanggul lama yang saat ini tersisa 175 meter juga akan diberi penguat dari batu dan kawat agar tidak kembali longsor.

Datang Tiba-Tiba

JAKARTA - Air bah menyapu permukiman penduduk di pinggiran selatan ibu kota Jakarta dini hari kemarin (27/3) sekitar pukul 03.30. Datangnya air secara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News