Situasi Berbalik, Sekarang Giliran Warga Tiongkok Mendiskriminasi Orang Asing
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Australia mengatakan seperempat orang yang mengadukan perlakuan diskriminasi rasial dalam dua bulan terakhir, memiliki kaitan dengan COVID-19
Minggu ini ada video yang viral di medsos menunjukkan seorang pria Australia melecehkan orang lain di luar gedung konsulat Tiongkok di Sydney.
"Memerangi epidemi juga butuh mengatasi sisi lain yang lebih gelap," kata Fernand de Varennes, Pelapor Khusus PBB.
"Sangat diperlukan adanya tindakan tegas dari negara dan kita semua dalam melindungi HAM warga yang paling rentan dan terpinggirkan, termasuk minoritas, masyarakat adat dan kaum migran," katanya.
"COVID-19 bukan hanya masalah kesehatan, tapi juga bisa menjadi virus yang memperburuk xenofobia, kebencian dan pengucilan orang lain," tambahnya.
Ikuti perkembangan terkini soal pandemi virus corona di dunia lewat situs ABC Indonesia
Sejumlah warga asing di China mengaku mendapat perlakuan diskriminasi dan rasisme, setelah ditemukan banyak kasus virus corona di China berasal dari mereka yang datang dari luar negeri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Denny Sumargo Beberkan Alasan Satroni Rumah Farhat Abbas, Khawatir Keselamatan Istri
- Halaman Belakang
- WNA China Tewas Kecelakaan di Sungai Musi, Dokter Forensik Ungkap Temuan Ini
- Bertemu Pengusaha RRT, Presiden Prabowo: Kami Ingin Terus Bekerja Sama dengan China
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Titik Pulang