Situasi Memanas! Sofyan Benarkan Lino Marah dan Ancam Jokowi

jpnn.com - JAKARTA - Kepala Bappenas Sofyan Djalil mengakui adanya transkip pembicaraan telepon antara dirinya dengan Direktur Pelindo II RJ Lino.
Dalam transkrip itu, Lino melupakan kemarahannya karena kantornya digeledah. "Betul (transkip telepon). Saya telepon karena dia kirim sms, karena kantornya digeledah, begitu dia sms dan saya selesai rapat, saya telepon," ujar Sofyan di kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin (31/9).
Menurut Sofyan, Lino hanya emosi sesaat dan melupakan kemarahannya di tengah wartawan. Karena itu, ia memahaminya dan tidak mempermasalahkan hal itu.
Termasuk soal Lino yang mengancam Presiden Joko Widodo. Ia mengancam akan mundur dari jabatannya akibat penggeledahan yang dilakukan Bareskrim, Jumat (28/8) lalu.
"Rupanya dia lagi di tengah wartawan, dia marah, dia lagi emosi sekali. Makanya dia buka lah itu. Padahal saya cuma katakan empati saja, ingin tanya apa perkaranya," imbuhnya.
Sebagaimana diketahui, Bareskrim Polri menggeledah ruang kerja RJ. Lino, Jumat pekan lalu. Saat itu ia langsung menelepon Sofyan dan mengungkapkan kemarahannya. Setelah peristiwa itu, transkrip percakapan keduanya beredar di media sosial maupun media massa.
Penggeledahan itu sendiri diduga terkait dengan pengadaan crane dan kasus dugaan korupsi dwelling time yang juga sempat disorot Presiden Joko Widodo. (flo/jpnn)
JAKARTA - Kepala Bappenas Sofyan Djalil mengakui adanya transkip pembicaraan telepon antara dirinya dengan Direktur Pelindo II RJ Lino. Dalam transkrip
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- DPR Sebut Ada Dugaan Pemalsuan Putusan dalam Perkara Alex Denni
- Pasutri Kecelakaan di Jalan Brigjen Sudiarto Semarang, Sulistyaningsih Meninggal Dunia
- Kisah Pilu LS, Ibu yang Perjuangkan Hak Asuh: Anak Berprestasi Dirampas Eks Suami, Kini Bergantung pada Antidepresan
- Bahlil Targetkan Hilirisasi Capai USD 618 Miliar Pada 2025
- Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Pantau Harga di Pasar Tradisional, Lihat
- Kejagung: Dokumen Hasil Sitaan Penyidik di Kasus Korupsi Minyak Tidak Bocor