SK DPC Gerindra Sarmi Bermasalah
Jumat, 12 April 2013 – 14:39 WIB
"Kami di Sarmi, sebagai kader Gerindra sangat kecewa dengan adanya “SK” baru ini, padahal kami di sini sudah berjuang. Saya tidak mengerti dengan maksud DPP dan DPD Gerindra atas “SK” ini, padahal mereka sebelumnya selalu mengedepankan UU tahun 2001 tentang otonomi khusus menempatkan kearifan lokal. Artinya, UU ini sudah tidak relevan lagi, kami selaku masyarakat Papua merasa harga diri kami sudah diinjak-injak,” imbuh Nico Dimo yang juga mantan asisten Manajer Timnas tersebut.
Baca Juga:
Nico menambahkan, dirinya sebenarnya bisa menerima “SK” tersebut, asalkan dengan cara elegan, dengan alasan yang masuk akal kenapa dirinya diganti. "Pendukung saya di Sarmi, malam ini (Kamis malam-red) meminta saya untuk segera bertindak atas “SK” tersebut, kami sudah banyak mengalah. Sebagai putra Papua, apakah kami tidak bisa tampil memimpin Partai Gerindra di tanah kelahiran kami sendiri?" tegas Nico menjelaskan. Terakhir, Nico menegaskan, dirinya dan kader-kader Partai Gerindra Kabupaten Sarmi meminta agar DPP dan DPD Gerindra transparan dalam menyikapi hal ini. (abu/jpnn)
JAKARTA -- DPC Gerindra Kabupaten Sarmi Papua sedang dilanda polemik. Pemicunya adalah dikeluarkannya SK Pengangkatan Alberto Suripno sebagai Ketua
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pastikan Keselamatan Penumpang, Kapolres Banyuasin Lakukan Monitoring di Pelabuhan
- Kasus Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, Polisi Tetapkan Sopir Truk jadi Tersangka
- Gunung Ibu Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter
- Guru Honorer Tewas Ditembak OTK di Ilaga
- Pj Gubernur Jateng Berbagi Kasih di Hari Natal dengan Puluhan Lansia Panti Wreda
- Hewan Dilindungi Macan Akar Mati Terlindas di Tol Dumai-Pekanbaru