Skandal Century Bisa Bangkitkan Revolusi
Angket DPR Harus Serius Tangani Skandal Century
Rabu, 16 Desember 2009 – 20:11 WIB
JAKARTA – Ketua Presidium Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI), Azyumardi Azra mengingatkan agar Panitia Khusus (Pansus) Angket Century DPR RI bekerja maksimal untuk mengungkap skandal Bank Century sebesar Rp 6,7 triliun. Menurutnya, jika itu tidak dilakukan, bukan tidak mungkin akan ada perlawanan dan pembangkangan sosial dari masyarakat yang mengarah pada “revolusi”. “Akan ada gerakan sosial yang mengarah kepada “revolusi” dan perlawanan masyarakat jika tidak puas dengan kerja Pansus,” kata Azyumardi Azra kepada wartawan di kantor ICMI, Jalan Warung Jati Timur, Jakarta, Rabu (16/12).Karena itu, Azumardi meminta agar Pansus bekerja profesional dan dalam melakukan penyelidikan kasus Bank Century secara non partisan sehingga dapat mengungkapkan fakta yang sebenarnya.
Baca Juga:
Namun sejauh ini, kata dia, tidak ada gerakan perlawanan yang mengarah pada revolusi. Meskipun hampir disetiap daerah terjadi demonstrasi. “Itu gerakan murni, belum ada gejala “revolusi”. Kita harus berpikiran positif, jangan berpikir konspiratif bahwa kalau demonstrasi ada yang membonceng,” katanya.
Baca Juga:
Terkait dengan kesepatakan Pansus yang menyebutkan rapat akan digelar tertutup jika yang diperika meminta, Azumardi mengatakan sebaiknya rapat Pansus tetap digelar terbuka. “Sebaiknya digelar terbuka agar masyarakat mengetahui secara trasparan dan obyektif apa yang sedang dibahas dalam Pansus,” ujarnya.
JAKARTA – Ketua Presidium Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI), Azyumardi Azra mengingatkan agar Panitia Khusus (Pansus) Angket Century
BERITA TERKAIT
- Pengukuhan Kepengurusan KWP 2024-2026, Ariawan: Saatnya Bersinergi dan Berkolaborasi
- KPK Dalami Keterlibatan David Glen di Kasus TPPU Abdul Gani Kasuba
- Jaksa Agung ST Burhanuddin Soal Jaksa yang Terlibat Judol Hanya Iseng-Iseng, Astaga!
- Pordasi Era Kepemimpinan Aryo Djojohadikusumo Siap Kirim Atlet ke Olimpiade LA 2028
- Menteri Hukum Lantik Widodo Jadi Dirjen AHU, Tekankan Supremasi Hukum yang Transparan
- Mendes Yandri dan Mensos Gus Ipul Teken MoU, Siap Berkolaborasi Entaskan Kemiskinan