Skema Visa Pekerja Berketerampilan Rugikan Industri Pertanian Di NT

Petani melon dari Wilayah Utara Australia (NT), David Cormack menyalahkan sistem visa Australia atas kondisi kelangkaan pekerja yang membuat bisnis buah melonnya terancam tutup.
David Cormack masih akan bertahan selama satu musim tanam terakhir sebelum ia menutup gerbang pertaniannya untuk yang terakhir kalinya dan mengakhiri pekerjaan yang telah ditekuninya seumur hidup.
Dia mengatakan hal itu terjadi karena ketidakmampuan untuk menarik dan mempertahankan pekerja di ujung utara Australia.
Setiap tahun, situasi yang dihadapi David Cormack terus memburuk, ketika ia mendapati dirinya merekrut pekerja yang tidak terampil, tidak berpengalaman, atau dicurigai sebagai pecandu narkoba.
Dia menyalahkan sistem visa Australia.
"Situasi kami sangat mengerikan, bahwa Anda mendapatkan seseorang yang anda ajarkan dan mereka akhirnya pergi," kata David Cormack.
"Sekarang, kita harus mengurangi produksi untuk tahun ini, dan jika situasinya semakin memburuk kita akan berhenti berfungsi sebagai pertanian melon."
Pemerintah Northern Territory mengatakan populasi yang semakin menipis dan berketerampilan yang meluas akan ditingkatkan melalui program migrasi lima tahun kedua yang baru, Perjanjian Migrasi Area yang Ditunjuk (DAMA II).
- Dunia Hari Ini: Ledakan Bus di Israel Diduga 'Serangan Teror'
- Pelajar di Luar Negeri Ikut Dukung Aksi 'Indonesia Gelap'
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Subianto Lantik 481 Kepala Daerah
- Dunia Hari Ini: Bus Terjun ke Jurang di Bolivia, 30 Orang Tewas
- Omon-Omon Pemangkasan Anggaran: Efisiensi yang Kontradiktif?
- Dunia Hari Ini: Pesawat Delta Air Terbalik, Tak Ada Korban Jiwa