SKK Migas Siap Gandeng KPK

jpnn.com - JAKARTA - Pelaksana tugas (Plt) Kepala SKK Migas, Johanes Widjonarko mengatakan tertangkapnya Rudi Rubiandini dalam kasus dugaan suap tidak akan mengganggu kinerja dan target produksi migas.
"Kita akan tingkatkan kinerja institusi dan berkomitmen agar target produksi yang telah ditetapkan dalam APBN Perubahan 2013 tercapai tepat waktu," kata Johanes Widjonarko, usai mengikuti pelantikan eselon I dan II di lingkungan Kementerian ESDM, Jakarta Kamis (15/8).
Karena itu, lanjutnya, seluruh pimpinan SKK Migas akan terus memberikan semangat dan menjaga soliditas karyawan SKK Migas, sehingga kinerja institusi terpelihara dan target yang telah ditetapkan bisa tercapai dengan baik.
Dikatakannya, praktek dugaan suap Rudi Rubiandini yang tertangkap tangan oleh KPK merupakan preseden buruk industri Migas nasional. Untuk mencegah kasus terulang, SKK Migas siap bekerjasama dengan KPK. "SKK Migas akan berinisiatif menggandeng KPK," tegasnya.
Selain itu, lanjutnya, SKK Migas akan terus memperbaiki sistem yang ada karena masih banyak yang perlu disempurnakan melalui kerjasama dengan KPK.
"Tidak hanya untuk penindakan, tetapi yang paling penting soal pencegahan sehingga kasus serupa tidak akan terjadi di kemudian hari. Target perbaikan adalah meningkatkan akuntabilitas pelaksanaan tender untuk sektor migas ini," ungkapnya. (fas/jpnn)
JAKARTA - Pelaksana tugas (Plt) Kepala SKK Migas, Johanes Widjonarko mengatakan tertangkapnya Rudi Rubiandini dalam kasus dugaan suap tidak akan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Usut Kasus Korupsi Perkeretaapian, KPK Panggil Ibu Rumah Tangga hingga Pengusaha
- Tak Banyak Kader PDIP Ikut Retret di Magelang, Hubungan Pusat & Daerah Tetap Aman?
- Menteri Investasi Rosan Roeslani Jadi Kepala Danantara, Erick Thohir Sebagai Pengawas
- Usut Kasus Kredit PT BPR Bank Jepara Artha, KPK Periksa Sejumlah Saksi
- PIK 2 Berpotensi Jadi Magnet Ekonomi
- KPK Periksa Anggota DPRD hingga Kepala Sekolah di Bengkulu