SKPP Dibatalkan, KPK Pasrah ke Kejaksaan
Jumat, 04 Juni 2010 – 02:44 WIB
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunggu langkah lanjutan Kejaksaan Agung terkait putusan PT DKI yang menguatkan putusan PN Jaksel atas pembatalan Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan (SKPP) untuk Bibit-Chandra. Wakil Ketua KPK Bibit Samad Rianto menyatakan bahwa pihaknya menunggu langkah kejaksaan selanjutnya. Sedangkan anggota Tim Pembela Bibit-Chandra (TPBC), Taufik Basari, mengharapkan Kejaksan dapat mengambil langkah yang terbaik karena kasus yang menyeret dua komisioner KPK itu adalah hasil rekayasa. Taufik justru menyarankan agar perkara Anggodo Widjojo dituntaskan lebih dulu.
Menurut Bibit, kasus yang membelitnya jelas-jelas hasil rekayasa. Mantan polisi itu menambahkan, Presiden sudah memberi arahan ke Kejaksan dan kepolisian untuk membuat penyelesaian di luar pengadilan.
"Ternyata masih bisa dipersoalkan sehingga arahan Presiden tidak dapat dilaksankan dengan baik. Sementara saya tidak berbuat itu (memeras) sehingga kita perlu melihat langkah-langkah kejaksaan selanjutnya atas arahan Presiden itu," ujar Bibit saat dihubungi wartawan, Rabu (3/6) malam.
Baca Juga:
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunggu langkah lanjutan Kejaksaan Agung terkait putusan PT DKI yang menguatkan putusan PN Jaksel atas
BERITA TERKAIT
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon
- Mbak Rerie: Pembangunan Kebudayaan Bukan Langkah yang Mudah, Butuh Dukungan Semua Pihak
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan
- Gegara Dilarang Pakai Narkoba, RR Tega Aniaya Istri Hingga Tewas
- Mengisi Kuliah Umum di Politeknik PU, AHY Bicara Program Makan Bergizi Gratis