Skuat Persebaya Latihan, Kalah Dihukum

’’Yang penting bisa latihan. Biar fisik masih terjaga bagi yang kemarin tidak bermain,’’ lanjutnya. Sedangkan pemain sisa yang ikut latihan dibagi ke dalam tiga tim lagi.
Karena bersifat fun, para pemain begitu enjoy menikmati tiap gamenya. Malah Rendi Irwan dkk saling pamer skill olah bola.
’’Biar tidak stres, kami coba menikmati latihan kali ini,’’ tutur pelatih asal Argentina itu.
Agar game makin seru, pemain dan staf pelatih kompak tim yang kalah harus dihukum. Hukumannya dengan membelikan martabak untuk seluruh pemain, ofisial, dan staf pelatih.
Apesnya, selama satu setengah jam latihan, tim yang digawangi oleh Alfredo dan asistennya yang kalah.
’’Asyik, nanti malam makan martabak,’’ kata Kapten Rendi sambil melirik Alfredo yang tersenyum melihat tingkahnya.
Rendi mengatakan senang dengan program latihan yang diberikan pelatih kemarin. Menurutnya, hal tersebut mampu membuat ketegangan menghadapi pertandingan babak 8 besar selama ini menjadi sedikit mengendur. ’’Lega sih sudah lolos, tapi ya tetap harus fokus,’’ bebernya.
Ya, fokus. Menurutnya masih ada laga terakhir yakni melawan PS Mojokerto Putra besok (21/11).
Para pemain diberikan materi latihan yang fun. Tidak ada latihan strategi serius yang diberikan Alfredo kepada skuat Green Force.
- Dituduh Menunggak Gaji Pemain Ratusan Juta, Manajemen PSKC Bilang Begini
- Bhayangkara FC Langsung Mencanangkan Target Tinggi di Liga 1 Musim Depan
- Boaz Solossa Juru Selamat, Persipura Bertahan di Liga 2, Persibo Turun Kasta
- Gol Roken 'Roket' Tampubolon Bawa PSIM Unggul 2-1 atas Bhayangkara FC
- PSIM vs Bhayangkara FC 2-1, Laskar Mataram Juara Liga 2 2024/2025
- Ini 3 Tim Liga 2 yang Promosi ke Liga 1 Musim Depan, Siapa Bakal Degradasi?