Slim, Mantan Sopir Taksi Calon Penyelamat Honda
Selasa, 23 Desember 2008 – 05:27 WIB
Bahkan, dilaporkan The Sun, Slim sudah datang langsung ke markas Honda Racing di Brackley. Kedatangan bos Telmex, perusahaan telekomunikasi Meksiko, itu menimbulkan kesan mendalam di sana. Kedatangannya memaksa areal parkir mobil dikosongkan untuk landasan helikopternya yang superbesar. Areal parkir harus dipakai karena helipad yang ada tidak cukup besar untuk helikopter Slim yang pernah menjadi sopir taksi tersebut.
"Helikopternya terlalu besar untuk helipad kami. Jadi, mereka harus membersihkan area parkir mobil supaya bisa mendarat. Kami langsung mencarikan lokasi pendaratan karena kami tahu dia (Slim, Red) yang datang dari logo perusahaannya di sisi helikopter," papar seorang sumber di Honda Racing kepada The Sun.
Jika akhirnya Slim yang terpilih, itu bisa menjadi berkah buat Bruno Senna. Peluangnya untuk menjadi pendamping Jenson Button sebagai pembalap Honda juga akan makin besar. Itu terkait dengan posisi Senna yang disponsori Embratel, perusahaan telekomunikasi Brazil. Kebetulan, Embratel berada di bawah kendali Telmex.
Richards juga tidak kalah bersemangat. Bos Prodrive itu dilaporkan telah terbang ke Timur Tengah untuk mencari investor di sana.(ady/ang)
LONDON - Honda Racing baru akan membeberkan hasil perburuan investor yang mereka lakukan selepas Natal nanti. Namun, media-media di Inggris sudah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Timnas Indonesia vs Jepang: Shin Tae Yong Punya Permintaan kepada Jay Idzes cs
- Indonesia vs Jepang: Penyebab Jay Idzes Percaya Diri
- Indonesia vs Jepang: Bukan Metematika, Jangan Ganti 6 Pemain Ini
- Timnas Indonesia vs Jepang: STY Minta Skuadnya Tampilkan Permainan yang Tak Akan Disesali
- Soal Kans Timnas Indonesia Menang Melawan Jepang, Jay Idzes Jujur Bilang Begini
- Sempat Kalah Lawan Dewa United, Timnas Basket Indonesia Bangkit dengan Gebuk Malaysia