SMAN 94 Jakarta Monopoli Lomba Puisi 4 Pilar
Senin, 20 Mei 2013 – 01:09 WIB
Bahkan kata Agun, ada bersikap yang bersikap sangat optimis dengan 4 Pilar tapi menyindir dengan sangat tajam karena nilai-nilai dimaksud belum terlihat dalam tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Kritikan para pelajar itu sangat tajam dan original serta tidak bernuansa politis. Ini fakta bahwa ternyata masih banyak anak bangsa yang paham soal pilar negara," kata politisi Partai Golkar itu.
MPR menurut Agun sangat memberikan apresiasi yang tinggi bagi seluruh peserta dan dewan juri yang dengan setiasa mencermati setiap peserta. Khususnya terhadap para guru, MPR juga menyatakan penghargaan yang tinggi atas dorongan yang mereka berikan kepada pelajarnya hingga ikut dalam kegiatan ini.
Dikatakannya, sosialisasi 4 Pilar sangat penting. Makanya melalui berbagai cara MPR akan tetap menjalankan kegiatan ini sebagaimana yang telah terlaksana selama ini antara lain lomba cipta lagu antarpengamen, training of trainer (ToT) dan outbond bagi mahasiswa dengan mengambil tema 4 Pilar, imbuhnya.
JAKARTA - Ketua Tim Sosialisasi 4 Pilar Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Agun Gunandjar Sudarsa mengatakan Lomba Cipta dan Baca Puisi 4 Pilar
BERITA TERKAIT
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut