Smart City Kemayoran, Kawasan Bisnis Internasional di Ibu Kota
“Kami mengelola Kawasan Smart City Kemayoran dengan berbagai layanan infrastruktur dan peluang bisnis dengan berbagai pihak. Harapan kami adalah menjadikan Kemayoran tidak sekadar menjadi smart city yang terintegrasi pada berbagai kemajuan teknologi namun juga menjadi kawasan bisnis internasional sebagai penggerak ekonomi nasional di ibu kota,” ungkap Medi dalam keteranganmya, Senin (21/11).
Medi juga menjelaskan bahwa Smart City Kemayoran menerapkan berbagai teknologi mutakhir berbasis sistem aplikasi untuk berbagai layanan masyarakat dan layanan bisnis.
"PPK Kemayoran juga memiliki Golf Bandar Kemayoran dan Pasar Mobil Kemayoran yang menjadi salah satu ruang bisnis dan niaga dalam pemanfaatan kawasan Kemayoran," ujarnya.
Selain berbagai bisnis dan layanan tersebut, PPK Kemayoran bersama mitra kerja pun sedang merampungkan pembangunan megaproyek yang mengusung konsep One Stop Living dan terdiri dari 6 tower tinggi super megah hingga mal.
Hal ini sejalan dengan harapan PPK Kemayoran untuk menjadikan Smart City Kemayoran sebagai destinasi baru bagi masyarakat sekaligus menghadirkan lifestyle dan pengalaman baru bertaraf international melalui fasilitas lengkap yang ada di Kemayoran.
"PPK Kemayoran berkomitmen untuk terus berinovasi dalam berbagai kemudahan layanan berbasis teknologi serta mengembangkan fasilitas untuk mengoptimalkan Smart City Kemayoran sebagai kawasan bisnis internasional di ibu kota," tuturnya. (rhs/jpnn)
Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) mewujudkan smart city kawasan bisnis internasional di ibu kota.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
- NCCR &I CSP Kembali Gelar ASRRAT 2024
- 5 Langkah Utama untuk Capai Emisi Net Zero di Sektor Tenaga Listrik
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- ASABRI Gandeng FHCI Perkuat Kapasitas Human Capital Lewat Teknologi
- Menkomdigi Ajak Seluruh Elemen Bangsa Promosikan Bhinneka Tunggal Ika ke Dunia