SMF Patok Salurkan Pinjaman Rp 5,7 Triliun
Selasa, 28 Februari 2017 – 10:21 WIB
Tahun ini, SMF menargetkan penyaluran pinjaman Rp 5,7 triliun.
Data laporan keuangan unaudited 2016 menunjukkan bahwa BUMN di bawah Kementerian Keuangan itu telah menyalurkan pinjaman Rp 5,64 triliun.
SMF juga telah melakukan kegiatan sekuritisasi dari penerbitan efek beragun aset berbentuk surat partisipasi (EBA-SP) sebesar Rp 1,5 triliun.
Target sekuritisasi tahun ini sekitar Rp 3,5 triliun yang dilakukan secara bertahap. SMF melakukan pengaturan setiap aset yang dijual ke pasar modal.
Karena itu, kualitas asetnya harus terbaik dan tidak ada yang macet.
’’Biasanya, karena rumah pertama, jarang terjadi gagal bayar,’’ ungkapnya. (res/c14/noe)
PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) menjalin kerja sama dengan bank pembangunan daerah (BPD).
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Soal Dampak Green Bond, BNI Bisa Jadi Contoh dan Acuan Bagi Sektor Perbankan di Indonesia
- BTN Raih 2 Penghargaan di Ajang Global Retail Banking Innovation Awards 2024
- IESR Sebut IPO Menjadi Salah Satu Opsi Pendanaan Energi Terbarukan Melalui Bursa Efek
- SuperApp BYOND by BSI, Hadirkan 130 Fitur Layanan yang Aman Diakses
- Teknologi Peruri Graph Analytic Bantu Amankan Data BPR-BPRS
- BRI Peduli Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Peserta Mencapai 13.200 Orang