SMI Tegaskan Indonesia Bisa Tekan Rasio Utang Sejak Era SBY
Sabtu, 24 Maret 2018 – 19:59 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Foto: Ishak Mutiara/Rakyat Aceh/JPNN
Untuk itu, lanjutnya, pemerintah masih perlu mengembangkan pendalaman pasar dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembelian obligasi negara maupun korporasi. Sebab, pasar keuangan yang dalam dan tebal akan menjadi salah satu pilar menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.
"Ini juga untuk menjawab mereka yang merasa khawatir dengan proporsi asing dalam pembelian obligasi kita. Oleh karena itu, pemerintah terus melakukan diversifikasi instrumen utang, agar partisipasi masyarakat luas dapat terus ditingkatkan,” tandasnya.(uji/JPC)
Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengklaim Indonesia sudah berhasil menekan rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) sejak era Presiden Susilo Bambang Yudh
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Realitas Utang
- Aset BUMN Tak Cukup Tutupi Utang, Pengamat: Ini Tanda Bahaya Serius
- Jimmy Masrin Siap Terbuka & Kooperatif, Kuasa Hukum: Ini Masalah Utang yang Berstatus Lancar
- Bank Mandiri Terbitkan Global Bond US$800 juta di Tengah Ketidakpastian Pasar
- Modal Asing Keluar Capai Rp 10 Triliun, Efek Danantara?
- Istana: Daripada Berutang, Lebih Baik Efisiensi