SMK Dhuafa Segera Dibuka
Alokasi Biaya Per Anak Rp 8,4 Juta
Selasa, 27 Maret 2012 – 08:16 WIB
Dia mengatakan, bergabungnya manajemen SMK Dhuafa dengan satu sekolah yang sudah ada dilakukan untuk menghemat anggaran. Selain itu juga untuk mengantisipasi kelebihan jumlah siswa, biaya operasional dan lainnya.
Baca Juga:
“Meski masih gabung dengan SMKN 2, pengelolaan asrama tetap berbeda. Ada pihak lain yang mengurusnya,” tambahnya.
Sementara itu, Pemkab Purbalingga telah menetapkan alokasi anggaran per siswa selama satu tahun ajaran. Tiap siswa itu dianggarkan sekitar Rp 8.400.000 per tahun. Jumlah itu termasuk untuk keperluan makan, pakaian dan lainnya. Semua dana sudah tersedia dan tinggal merealisasikannya.
Subeno menambahkan, mekanisme penerimaan siswa akan dilakukan terbuka. Pemkab tetap membuka pendaftaran dan seleksi. Ada beberapa kriteria calon siswa yang diprioritaskan masuk SMK Dhuafa yakni berasal dari keluarga miskin, potensi calon siswa dan terakhir demografi.
PURBALINGGA- Masyarakat kurang mampu di Purbalingga kini tak perlu khawatir menyekolahkan anaknya hingga ke jenjang pendidikan menengah. Jika anaknya
BERITA TERKAIT
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit