SMKN 8 Surakarta Bakal Jadi Pusat Seni Pertunjukan, Jangan Lupa Mampir saat ke Solo
jpnn.com, JAKARTA - SMKN 8 Surakarta bakal menjadi pusat seni pertunjukan, khususnya tradisi Solo. Ada cita-cita sekolah ini bakal seperti salah satu destinasi di Bali.
"Kalau ke Bali tidak lengkap rasanya bila tak melihat tari Kecak, maka ke Solo jangan lupa mampir ke SMKN 8 Surakarta melihat seni pertunjukan tradisi," terang Kepala SMKN 8 Surakarta, Wening Sukmanawati, S.Pd., M.Pd., saat menerima kunjungan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada 15 Desember.
Kepsek Wening, bahkan punya rencana setiap harinya akan ada pentas seni pertunjukan. Tidak peduli ada penonton atau sepi.
Untuk membawa SMKN 8 Surakarta jadi leader dalam seni pertunjukan di Indonesia, Wening sudah punya rencana bekerja sama dengan Dinas Pariwisata agar sekolah yang dipimpinnya itu masuk menjadi salah satu destinasi wisata.
"Mimpi saya itu SMKN 8 Surakarta menjadi wajah seni pertunjukan di Indonesia, apalagi dengan adanya gedung pertunjukan yang diperoleh dari program SMK PK Skema Pemadanan ukungan (SPD) tahun 2022," ujarnya.
Da meniceritakan, SMKN 8 Surakarta baru menjadi Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMK PK) SPD pada 2022.
Ini keberuntungan bagi SMKN 8 Surakarta, karena dari skema tersebut mendapatkan bantuan dana Rp 6,79 miliar.
Dana tersebut untuk pembangunan auditorium berskala internasional, yang nantinya digunakan untuk gedung pertunjukan seni.
SMKN 8 Surakarta bakal menjadi pusat seni pertunjukan, khususnya tradisi Solo. Ada cita-cita sekolah ini bakal seperti salah satu destinasi di Bali.
- KAI Terrace Hasanudin, Destinasi Baru di Solo
- Sowan ke Kediaman Jokowi, Sukarelawan Alap-Alap Dapat Arahan soal Ekonomi Komunal
- Siapkan Jersey Buat Nonton Timnas Indonesia di Stadion, Jokowi Berharap Skuad Garuda Menang Tebal
- Cawagub Jabar Temui Jokowi di Solo, Ini Salah Satu Isi Pembicaraan
- Deddy PDIP: Saya Tersinggung, Pak Prabowo Diperlakukan Seperti Itu di Solo
- Kunjungi Jokowi di Solo, Zulhas Minta Perlindungan Politik?