Sneijder dan Villa Favorit Terbaik
Minggu, 11 Juli 2010 – 15:34 WIB
MOTIVASI Wesley Sneijder dan David Villa dipastikan akan mengusung motivasi berlipat ganda menghadapi final Piala Dunia 2010 nanti malam. Karena sejauh ini keduanya masih berpeluang meraih catatan sempurna. Dengan membawa tim negaranya juara, meraih sepatu emas sebagai penghargaan atas pencetak gol terbanyak, sampai bola emas sebagai bentuk apresiasi pada pemain terbaik. Ketika Sneijder dan Villa bersaing ketat di posisi paling favorit, Xavi dan Iniesta yang mengisi unggulan selanjutnya. Peranan tiga pemain itu di kubu Spanyol memang sangat vital, hingga membuat daya serang Spanyol cukup komplet. Xavi sebagai pengatur ritme, Iniesta sebagai penyerang lubang, dan Villa memainkan peran ujung tombak. Setelah mereka, baru Arjen Robben diunggulkan pada perbandingan 14/1. Meski ia sendiri sempat absen pada babak-babak awal. (uan)
Dalam final nanti, lima dari sepuluh kandidat pemain terbaik Piala Dunia 2010 akan unjuk gigi. Ada Xavi, David Villa dan Andres Iniesta dari kubu Spanyol, sementara Belanda memiliki Arjen Robben dan Wesley Sneijder.
Baca Juga:
Karena final yang mengetengahkan dua tim tersebut, beberapa nama dari kubu Belanda dan Spanyol mendominasi bursa taruhan pemain terbaik. Kali ini, peranan Sneijder sebagai motor serangan dan penyerang lubang. Di saat lini depan timnya menumpul membuat dia mejadi favorit pada perbandingan 15/8. Villa juga diunggulkan para petaruh dengan perbandingan sama.
Baca Juga:
MOTIVASI Wesley Sneijder dan David Villa dipastikan akan mengusung motivasi berlipat ganda menghadapi final Piala Dunia 2010 nanti malam. Karena
BERITA TERKAIT
- Jorge Martin Sebut Ducati Masih Superior Untuk MotoGP 2025
- Awal Tahun 2025, Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam Berbeda Nasib
- Anggaran Jadi Masalah Pelatih Persib Tak Leluasa Merekrut Pemain Incaran
- Atlet Cilik Asal Yogyakarta Sabet 16 Medali Emas Sekaligus di Kejuaraan Dancesport Internasional
- Real Madrid Bersikeras Mendapatkan Trent Alexander-Arnold
- Suwon FC Cuci Gudang, Pratama Arhan Dilepas