Soal Arema, Kapolres Janji Lobi Polda

Jika Kapolres masih gigih memperjuangkan laga Arema, sikap nedo nerimo ditunjukkan Presiden Klub Arema Indonesia, Rendra Kresna."Kalau sudah menjadi kebijakan Polda Jatim dan menginginkan kondisi keamanan tetap kondusif selama Pilgub, ya kita harus menerima hal ini," kata Rendra di Block Office, Kepanjen, kemarin sore.
Pria yang juga menjadi bupati Malang tersebut menuturkan pihaknya sangat yakin jika Arema dan Aremania pasti mampu menjaga keamanan di Malang Raya."Kalau diperbolehkan kami jamin Arema akan aman berlaga di wilayah Malang," ungkap Rendra.
Dia mengatakan, untuk dua laga kandang Arema tersebut jika pun memang harus ditunda, dia menerimanya daripada harus dipindah ke kota lain. Sebab, hal tersebut bukan hanya berhubungan dengan laga Arema namun juga hajat hidup orang banyak, slaah satunya segi ekonomi.
"Proses Pilgub ini sangat urgent.Kita harus patuh.Kalau Polda Jatim tidak mengijinkan, ya mau bagaimana lagi.Sebab biasanya kegiatan politik sebesar ini tidak sedikit yang menunggangi.Secara pribadi kami lebih memilih ditunda daripada dipindah ke daerah lain," tandas dia.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, Kabidhumas Polda Jatim, Kombespol Awi Setiyono kepada Jawa Pos Radar Malang memastikan laga Arema harus ditunda. Sebab, selama gelaran kampanye sampai pencoblosan Pilgub, daerah Jatim harus benar-benar bebas dari kegiatan yang mendatangkan massa dalam jumlah besar.
"Tidak hanya di Malang, seluruh daerah di Jatim termasuk di Surabaya juga harus ditunda pertandingan sepak bolanya," tegas mantan Wadirlantas Polda Jatim tersebut.(did)
MALANG - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur memang sudah memastikan tidak akan memberi ijin kepada Panpel Arema untuk menggelar dua laga ISL pada
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menpora Dito Punya Harapan Besar Terhadap Kepengurusan Baru BWF
- Kabar Kurang Sedap dari Tim Bulu Tangkis Indonesia Menjelang Sudirman Cup 2025
- NBA Playoffs: Curry 31 Poin, Warriors Pukul Rockets
- Ucap Salam Perpisahan dengan Sabah FC, Saddil Ramdani Balik ke Indonesia?
- Perpisahan Pahit Kevin Diks dengan FC Copenhagen
- MotoGP 2025: Marc Marquez, Harmoni Pembalap Hebat dan Motor yang Tepat