Soal Babeh Aldo Minta Orang Tua Tolak Vaksin Anak, Kapitra Langsung Bereaksi
jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Kapitra Ampera menanggapi sikap Ali Ridho Assegaf atau Babeh Aldo yang menyerukan para orang tua agar menolak vaksin untuk anak-anak.
Kapitra tidak mengetahui sudut pandang Babeh Aldo mengeluarkan pernyataan tersebut. Dia pun mengakui bahwa saat ini memang belum ada vaksin yang mampu membuat orang tidak terpapar Covid-19.
Namun, setidaknya, lanjut Kapitra, vaksin yang ada saat ini minimal bisa mencegah seseorang terpapar Covid-19. Apalagi pemerintah juga menggratiskan vaksin untuk seluruh masyarakat.
"Jadi, yang dipermasalahkan hari ini, itu beban rakyat terhadap biaya vaksin atau sesungguhnya efek samping vaksin? Ini yang saya ingin, Aldo itu jelaskan," kata Kapitra kepada JPNN.com, Sabtu (15/1).
"Kalau efek samping vaksin, harus dibandingkan dengan berapa banyak kemanfaatan orang divaksin daripada (orang yang) akibat tidak divaksin," sambung Kapitra.
Kapitra menambahkan Babeh Aldo harus menjelaskan kepada publik alasan dirinya menyerukan para orang tua menolak vaksin untuk anak.
Tentunya hal itu harus dijelaskan dengan data pembanding.
"Kalau dia (Babeh Aldo) ingin mengedukasi masyarakat, tentu harus ada data pembanding. Ada realitas-realitas yang tumbuh di masyarakat tetapi kalau hanya dengan emosi itu sulit masyarakat menerimanya, karena sebagian besar masyarakat merasakan kemanfaatan vaksin," ujar Kapitra.
Politikus PDI Perjuangan Kapitra Ampera menanggapi sikap Ali Ridho Assegaf atau Babeh Aldo yang menyerukan para orang tua agar menolak vaksin untuk anak-anak, simak selengkapnya.
- Menkes Dorong Kemandirian Produksi Vaksin Dalam Negeri
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Peduli Kesehatan Pekerja, VDNI Beri Vaksinasi Influenza Gratis
- Mengedepankan Kesehatan Pekerja, PT GNI Vaksinasi Ribuan Karyawan
- Kasus DBD Meningkat, Upaya Preventif Jadi Alternatif
- Pentingnya Vaksin Sebelum Umrah, Jaga Diri dari Penyakit Menular