Soal Debat Capres, Fadli Zon Setuju dengan Pak JK
![Soal Debat Capres, Fadli Zon Setuju dengan Pak JK](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2018/04/16/fadli-zon-foto-charlie-lindoposdokjpnncom.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon sepakat dengan kritikan Wakil Presiden Jusuf Kalla terhadap keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang memberitahukan soal atau pertanyaan debat capres – cawapres beberapa hari sebelum pelaksaan debat.
“Saya saya sependapat dengan Pak JK. Apa yang disampaikan oleh Pak JK itu saya kira benar sekali," kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Rabu (9/1).
Menurut Fadli, JK berbicara dari sisi hati nurani. Karena itu, Fadli pun harus mengakui bahwa apa yang JK sampai tersebut sangat benar.
"Saya kira walaupun Pak JK sekarang ini petahana sebagai wakil presiden, kalau apa yang disampaikan itu benar ya saya akui kalau itu benar," ungkapnya.
Fadli berujar, membertahukan pertanyaan sebelum debat dimulai itu membuat publik kurang greget terhadap pemimpin yang sesungguhnya. Sebab, kata Fadli, pemimpin itu akan dinilai pikirannya, perbuatannya, visi misi, hingga gesture mereka.
Menurut Fadli, seharusnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak memberitahukan pertanyaan yang akan diajukan, karena akan membuat debat menjadi kurang seru. "Akan membuat perdebatan itu sudah agak kurang seru, begitu ya. Ini yang menurut saya memang harusnya tidak dilakukan oleh KPU," ungkap Fadli.
Sebelumnya, JK mengkritik pemberitahuan pertanyaan debat capres dan cawapres beberapa hari sebelum pelaksanaan debat.
BACA JUGA: Debat Capres Bakal Mirip Adegan Sinetron
Fadli Zon setuju dengan pernyataan Wapres Jusuf Kalla yang mengritik keputusan KPU memberitahukan pertanyaan debat capres sebelum hari pelaksanaan.
- KPU Banten Akan Kembalikan Sisa Anggaran Pilkada 2024 Sebesar Rp 130 Miliar
- Pengamat: Pilkada Barito Utara Berjalan Baik, Sesuai Aturan yang Belaku
- Piring Kembar
- Ketua KPU Barito Utara Sebut Sudah Jalankan Seluruh Aturan Pilkada
- Johanis Tanak Nilai Kewenangan DPR Evaluasi Pejabat Bertentangan dengan UU
- Agustina-Iswar Ditetapkan Sebagai Wali Kota-Wakil Wali Kota Semarang, Langsung Tancap Gas