Soal Densus Tipikor, Zulkifli Hasan: Mari Kita Perkuat KPK
Menurut dia, belum ada aturan main yang jelas terkait dengan pembentukan Densus Tipikor dalam UU Polri. ’’Tanpa payung hukum justru akan memunculkan abuse of power,’’ katanya.
Sohibul justru menganggap keberadaan KPK sebagai lembaga antirasuah perlu dioptimalkan. Apalagi, KPK selama ini menggunakan anggaran negara yang tidak sedikit.
Jika muncul lembaga saingan seperti Densus Tipikor, anggaran justru akan bertambah. ’’Membuat lembaga baru itu tidak mudah dan tidak murah,’’ ujarnya.
Berbeda dengan PAN dan PKS, Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo menilai keberadaan Densus Tipikor justru relevan dengan perkembangan saat ini.
Sebab, praktik korupsi saat ini semakin marak dan KPK cenderung tak mampu mencegah hal itu.
’’Merespons kasus tipikor bukan pekerjaan yang diharamkan Polri. Sebaliknya, itu kewajiban Polri,’’ kata ketua DPP Partai Golkar itu.
Bambang mengungkapkan, efek gentar perilaku korup harus segera ditumbuhkan di ruang publik.
Tidak masalah jika semua orang merasa diawasi oleh personel Densus Tipikor. ’’Karena kalau merasa diawasi, siapa pun akan gentar untuk berperilaku korup,’’ ujarnya. (bay/c19/fat)
Soal Densus Tipikor, Zukifli Hasan mengatakan, ’’Polri sudah punya tugas, jaksa sudah punya tugas, kita perkuat KPK. Itu saja, nggak perlu diartikan.”
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Kunjungi Jokowi di Solo, Zulhas Minta Perlindungan Politik?
- Menko Pangan Dorong Penyederhanaan Regulasi Pupuk Subsidi
- Program Susu Gratis, Gibran Rakabuming Ogah Impor Susu
- BM PAN Sumut Dukung Yandri Susanto Jadi Sekjen
- Putri Zulhas Zita Anjani Mau Tutup Starbucks di Indonesia
- Mendag Zulkifli Hasan Lepas Ekspor Produk Alas Kaki Senilai Rp 6,50 Miliar di Salatiga