Soal Donggi-Senoro, 70-30 Dinilai Tepat
Jumat, 21 Mei 2010 – 19:03 WIB
Selain itu, Hatta juga menjamin bahwa skenario penjualan gas Donggi-Senoro nantinya tidak akan merugikan Indonesia, seperti yang pernah dialami saat penjualan gas dari Blok Tangguh. Hal itu katanya, karena Indonesia akan menggunakan mekanisme penjualan yang akan tetap mengikuti trend perkembangan kenaikan harga minyak bumi dan gas di pasar internasional. "Kami mengikuti ICP (harga minyak Indonesia). Jadi ketika harga minyak dan gas naik, kita juga akan naik," kata Hatta. (afz/jpnn)
Baca Juga:
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian, Hatta Radjasa, menilai bahwa untuk alokasi produksi gas Donggi-Senoro, skenario yang paling
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri
- Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja