Soal Elektabilitas Prabowo-Gibran Tinggi, Hasto PDIP: Survei Sebagai Alat Pemenangan
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menjawab santai saat ditanya awak media tentang temuan survei yang menyebut elektabilitas Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tertinggi dibandingkan capres-cawapres 2024 lainnya.
Menurutnya, temuan survei yang menunjukkan Prabowo dan Gibran tinggi sebagai alat memenangkan capres-cawapres nomor urut 2 itu.
"Itu survei dipakai sebagai bandwagon effect, survei sebagai alat pemenangan," kata Hasto menjawab awak media setelah Rapat Konsolidasi PDIP di Bali, Rabu (22/11).
Toh, kata dosen Universitas Pertahanan (Unhan) itu, bisa saja survei mengalami intervensi, mengingat Mahkamah Konstitusi (MK) sebagai lembaga yudikatif mengalami tindakan serupa.
"Kalau keputusan MK saja bisa diintervensi istana, masak survei tidak," ujar Hasto.
Dia mengatakan mudah sebenarnya mengintervensi survei melalui pembagian sembako bergambar Prabowo dan Gibran kepada responden sebelum penelitian dilakukan.
"Caranya mudah. Di lokasi di mana sampel akan diambil, lalu dibagi sembako dan beras, kan, itu sudah ada beras bergambar Pak Prabowo dan Mas Gibran," kata Hasto, lalu tertawa.
Namun, pria kelahiran Yogyakarta itu tetap meyakini suara Ganjar dan Mahfud akan tetap tinggi dalam pemungutan suara Pilpres 2024 RI.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut temuan survei yang menunjukkan Prabowo dan Gibran tinggi sebagai alat memenangkan capres-cawapres nomor urut 2 itu.
- Lucky Hakim: Dukungan Publik Adalah Amanah untuk Perubahan Indramayu
- Pramono Dinilai Samarkan Dukungan PDIP dan Megawati karena Faktor Ahok
- Survei Polling Institute: PDI-P Berpotensi Keok di Jabar XI
- Survei Pilkada Lombok Utara: Elektabilitas Muchsin Effendi-Junaidi Arif Capai 39,3%
- Survei Pilkada Lombok Utara: Elektabilitas Muchsin Effendi-Junaidi Arif Capai 39,3%
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online