Soal Evakuasi 1.000 Warga Palestina, TB Hasanuddin: Harus Dipertimbangkan Matang

Soal Evakuasi 1.000 Warga Palestina, TB Hasanuddin: Harus Dipertimbangkan Matang
Warga Palestina. Foto: dok. BAZNAS

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) TB Hasanuddin menanggapi rencana pemerintah Indonesia untuk mengevakuasi warga Palestina ke Indonesia.

Dia mengingatkan agar pemerintah mempertimbangkan secara cermat dan menyeluruh. Pasalnya, dikhawatirkan warga yang sudah dievakuasi tak bisa kembali ke Palestina.

“Mengevakuasi mereka itu niat baik yang harus diapresiasi. Namun, harus dipertimbangkan secara matang. Apakah mereka yang dievakuasi itu warga Palestina yang sakit, terluka, dan bisa dipulihkan, lalu dengan mudah kembali ke tanah airnya?” kata TB Hasanuddin kepada wartawan, Jumat (11/4).

Menurutnya, evakuasi harus disertai dengan jaminan pemulangan. Jika tidak, dia menyarankan agar evakuasi ditunda.

“Mengevakuasi ribuan orang ke Indonesia harus dipikirkan dampak, efek, dan mekanisme pemulangannya. Kalau tidak bisa kembali, sebaiknya jangan dilakukan. Biarkan mereka merdeka di negerinya sendiri, dan kita harus mendukung sepenuhnya,” lanjutnya.

Politikus senior dari PDI Perjuangan menegaskan mendukung kemerdekaan Palestina merupakan amanat konstitusi Indonesia, sebagaimana tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.

"Tugas sejarah kita adalah mendorong dan mendukung bangsa-bangsa untuk merdeka. Itu jelas disebutkan dalam Pembukaan UUD 1945. Maka, dalam konteks kemerdekaan Palestina, Indonesia wajib memberikan dukungan, termasuk bantuan kemanusiaan,” ujarnya.

Hasanuddin juga menegaskan kemerdekaan bagi rakyat Palestina harus diwujudkan di tanah air mereka sendiri, bukan di negara lain.

Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) TB Hasanuddin menanggapi rencana pemerintah Indonesia untuk mengevakuasi warga Palestina ke Indonesia

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News