Soal Gaya Berpakaian, Presiden Jokowi Serupa dengan Gus Dur
jpnn.com - JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo belum sepenuhnya terbiasa dengan aturan berpakaian sebagai kepala negara dalam menghadiri pertemuan Courtessy Call dengan pemimpin negara lain.
Presiden yang satu ini tetap santai memilih pakaian yang ia dianggapnya nyaman. Saat bertemu Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak, Presiden asal Solo ini tetap santai dengan kemeja putih lengan digelung dan celana bahan hitam.
Sementara itu, saat bertemu dengan Perdana Menteri Australia Tony Abbott dan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry, ia memilih memakai batik warna cokelat. Padahal empat tamu negara ini berpakaian jas lengkap.
JPNN pun menanyakan perihal aturan berpakaian terhadap salah satu staf kepresidenan yang tak mau disebutkan namanya. Dari situ di ketahui bahwa gaya Presiden Jokowi sangat mirip dengan Presiden Abdurahman Wahid alias Gus Dur. "Kalau Pak Gus Dur, juga gitu, terserah orang mau pakai apa. Beliau ya pakai Batik atau yang beliau rasa nyaman," ujar staf tersebut.
Menurutnya, seharusnya dalam courtessy call seorang kepala negara menyesuaikan pakaian dengan tamu negara yang hadir. Jika tamu negara berpakaian jas lengkap, maka Presiden pun demikian. Begitu sebaliknya, jika berbaju batik, maka Presiden pun menyesuaikannya. "Itu biasanya ada aturannya," katanya. (flo/jpnn)
JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo belum sepenuhnya terbiasa dengan aturan berpakaian sebagai kepala negara dalam menghadiri pertemuan Courtessy Call
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Usut Penyebab Mahasiswi UPI Bandung Jatuh dari Lantai 2 Gymnasium, Polisi Periksa CCTV
- Pencegahan Yasonna Laoly ke Luar Negeri jadi Pukulan Beruntun untuk PDIP
- Menaker Yassierli Pastikan Pelaksanaan Norma Ketenagakerjaan di Libur Nataru 2024
- Romo Hariyanto Pimpin Misa untuk Mengenang 40 Hari Emmanuel Setiyono Meninggal Dunia
- Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspada Banjir Rob Hingga 3 Januari 2025
- Peringatan BMKG, Waspada Cuaca Ekstrem hingga 28 Desember 2024