Soal Gedung Baru, Marzuki Seret Agung Laksono
Selasa, 05 April 2011 – 13:41 WIB

Soal Gedung Baru, Marzuki Seret Agung Laksono
JAKARTA - Ketua DPR RI Marzuki Alie menyarankan jika para anggota DPR periode 2004-2009 ingin tahu darimana asal-usul desain dan anggaran pembangunan gedung baru DPR sebaiknya bertanya langsung kepada Ketua DPR saat itu, Agung Laksono. DPR periode 2009-2014, kata Marzuki, lebih dalam posisi menerima rekomendasi dan catatan kerja anggota DPR periode 2004-2009. Lebih lanjut Marzuki menilai pernyataan sejumlah mantan anggota DPR tersebut. "Penjelasan mereka itu kira-kira realistis apa tidak. Sementara saya berbicara dasarnya fakta, mereka bilang tidak ada disain tetapi ada desainnya. Dia bilang belum melaksanakan tetapi sudah ada duit keluarnya. Dia bilang belum ada rencana bangun gedung tetapi ada APBN-nya. Jadi apalagi faktanya," papar Marzuki.
"Soal desain dan anggaran, tanya ke Pak Agung Laksono karena beliau selaku pimpinan DPR saat itu yang menyerahkan dokumen dan rencana anggaran tersebut ke DPR periode sekarang," kata Marzuki Alie di gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (5/4).
Baca Juga:
Menyikapi keterangan tiga mantan anggota DPR yakni Darul Siska (Golkar), Alvin Lie (PAN) dan Junisaf Akbar (PBR) bahwa desain gedung baru sebenarnya masih dalam bentuk sayembara lalu di-cancel, Marzuki balik bertanya. "Di-cancel, kenapa ada anggaran pembangunannya?"
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua DPR RI Marzuki Alie menyarankan jika para anggota DPR periode 2004-2009 ingin tahu darimana asal-usul desain dan anggaran pembangunan
BERITA TERKAIT
- Mardiono Lakukan Doa Bersama Untuk Melepas Jemaah Umrah di Kantor DPP PPP
- Irwan Fecho: Kami Meminta Mas AHY Melanjutkan Kepemimpinan di Partai Demokrat
- Soal Band Sukatani, Rampai Nusantara Menilai Kapolri Sangat Terbuka dengan Kritik
- Kawal Amanat Warga Jakarta, KPU Bakal Rilis Buku Janji Kampanye Pramono-Rano
- Golkar Dorong Pemuda Jadi Duta Diplomasi Politik di ASEAN
- Setelah Pelantikan Kepala Daerah, Sultan Wacanakan Gubernur Dipilih Secara Tidak Langsung, Simak Penjelasannya