Soal Hilangnya Logo Danone dari Kemasan Aqua, Pakar Branding: Tidak Usah Diperdebatkan
Belum lagi, sambung Andre, biaya restitusi yang harus dibayarkan kepada perusahaan induk.
Dia mengatakan bisa jadi Aqua tidak menyematkan logo Danone dikarenakan enggan untuk membayar royalti tersebut yang jumlahnya tentu tidak kecil.
Menurutnya, jauh apabila dikaitkan antara tidak menyematkan logo Danone dengan boikot yang saat ini sedang berlangsung.
Dia berpendapat hal ini mengingat Aqua merupakan perusahaan lokal pun sebelum Danone berinvestasi di Indonesia.
Andre menyebut investasi entitas apapun dalam setiap korporasi dapat berganti dengan mudah.
Misalnya saja Facebook mengakuisisi WhatsApp pada 2014 lalu.
Dia mengatakan bisa saja Facebook di kemudian hari melepas dan menjual WhatsApp ke pihak manapun.
"Jadi saya melihat ini menjadi strategi perusahaan untuk efisiensi sekaligus penegasan bahwa Aqua memang merupakan produk seratus persen asli Indonesia yang tidak memiliki keterkaitan dengan Israel," ulasnya.
Pakar marketing dan branding Andre Donas menyebut hilangnya logo Danone dari kemasan Aqua tidak perlu diperdebatkan, simak penjelasannya
- Lewat Program WASH Gizi, AQUA Bantu Sarana Air Bersih untuk Ratusan Warga di Banyuwangi
- Penjualan Brand Lokal Melonjak 5 Kali Lipat di Shopee 9.9 Super Shopping Day Berkat Fitur Live Streaming
- Ini Upaya Bea Cukai Mendorong Perluasan Penyebaran Produk Lokal di Pasar Mancanegara
- Sentul Factory Danone SN Indonesia Berhasil Capai 6.000 Hari Tanpa Kecelakaan Kerja
- AQUA & Maybank Marathon Dukung Gaya Hidup Sehat Sambil Melestarikan Alam
- Ikhtiar Danone Indonesia Dukung Kemandirian Ekonomi Pesantren