Soal Honorer K2, Menteri Yuddy Dituding Remehkan DPR
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Yuddy Chrisnandi dinilai menimbulkan polemik terkait pernyataan di media soal pembatalan pengangkatan tenaga honorer kategori 2. Bahkan, Yuddy dinilai meremehkan DPR.
Ini disampaikan anggota komisi II DPR Yanuar Prihatin. Ia mengaku geram karena Yuddy mengeluarkan statement di tengah kondisi keuangan masyarakat yang menurun.
"Tenaga honorer K2 di daerah bingung. Karena kondisi krisis keuangan meminta pemerintah untuk segera mensahkan statusnya sebagai PNS agar keuangan keluarganya membaik," kata Yanuar, Senin (9/11).
Politikus PKB ini mengatakan, persoalan honorer K2 sebaiknya diselesaikan sesuai hasil rapat komisi II DPR dengan Menpan Yuddy beberapa waktu lalu.
"Jika sudah ada hasil rapat kenapa harus berubah? Sama saja Menpan Yuddy mempermainkan hasil rapat bersama Komisi II," tegasnya.
Yanuar mematikan, anggota komisi II solid terhadap penanganan honorer K2. Karena itu, ia meminta Yuddy konsentrasi dalam persoalan tersebut. Ia juga meminta pimpinan komisi II segera memanggil Yuddy usai masa reses. (fat/jpnn)
JAKARTA - Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Yuddy Chrisnandi dinilai menimbulkan polemik terkait pernyataan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bagja Tak Setuju Bawaslu Jadi Lembaga Ad Hoc, Begini Alasannya
- Muzani Bantah Gerindra Serang PDIP Terkait Pandangan Kritis Soal PPN Naik Jadi 12 Persen
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- Hanif Dhakiri: Jangan Memanfaatkan PPN 12% jadi Alat Menyerang Presiden Prabowo
- Syahganda Sebut Pernyataan Dolfie Soal PPN Dapat Picu Instabilitas Politik