Soal JLNT, Ahok Dinilai Plin Plan
Proyek Sempat Dihentikan, Kini Minta Dilanjutkan
Rabu, 01 Mei 2013 – 04:43 WIB
Baca Juga:
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, menuturkan, pihaknya saat ini menunggu hasil audit terkait indikasi penyimpangan proyek JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang. Sembari menunggu, proyek tetap bisa dilanjutkan. Namun, jika nantinya hasil audit terbukti ada penyimpangan pemprov akan menempuh jalur hukum. "Kami akan laporkan ke
KPK kalau melanggar,"tegasnya.
Ahok, sapaan akrabnya, tidak ragu untuk membawa pihak yang terlibat penyelewengan ke pengadilan. Menurut Wagub, koruptor layak dimasukkan ke dalam sel tahanan. "Mengurangi volume kerja itu kurang ajar dan jelas itu korupsi," kata Ahok.
WAKIL Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dinilai plin-plan. Awalnya, orang nomor di DKI itu bersikeras menolak dilanjutkannya proyek pembangunan
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS