Soal Kapolda Jabar dan GMBI Serahkan ke Polri saja
jpnn.com - jpnn.com -Wakil Ketua DPR Agus Hermanto angkat bicara terkait kenyataan Kapolda Jabar Irjen Anton Charliyan menjadi Dewan Pembina Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI).
Agus mengatakan, tak mau mencampuri urusan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) terlalu jauh. "Ini kan institusi Polri, serahkan saja sepenuhnya kepada Polri terkait Pak Anton yang jadi dewan pembina itu," katanya, saat ditemui di gedung DPR, Selasa (17/1) siang.
Menurut Agus, sebagai institusi Polri pasti memiliki kebijakan tersendiri karena permasalahan tersebut adalah wilayah internal Polri. "Itu kan keputusannya internal, di dalam Polri ada juklak, juknis, dan SOP," papar anggota dewan dari Partai Demokrat tersebut.
Menurutnya, DPR perlu memberikan waktu kepada Polri untuk fokus menyelesaikan permasalahan ini sehingga tidak menjadi pembicaraan di masyarakat. Citra institusi Polri juga bisa terjaga, setelah kasus ini terselesaikan.
"Meski DPR mengawasi dan bekerja sama dengan Polri, tidak lantas membuat kami bisa menekan atau memaksa, serta campur tangan terlalu jauh," tandasnya. (dkk/jpnn)
Wakil Ketua DPR Agus Hermanto angkat bicara terkait kenyataan Kapolda Jabar Irjen Anton Charliyan menjadi Dewan Pembina Gerakan Masyarakat Bawah
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Pemerasan Penonton DWP, Polri Harus Periksa Pimpinan 18 Oknum Polisi
- Brigjen Mukti Juharsa: Fredy Pratama Pasti akan Kita Tangkap
- 18 Polisi Terduga Pemeras Penonton DWP Mencoreng Institusi, Kompolnas Minta Polri Tegas
- 5 Berita Terpopuler: Ada Tuntutan Pemecatan, Honorer Non-Database BKN Minta Kesempatan Kedua
- Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB
- Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang, TNI Kerahkan Pasukan