Soal Keikutsertaan Atlet Transgender, Federasi Akuatik dan Rugbi Menolak, BWF & FIFA?
Jumat, 24 Juni 2022 – 03:00 WIB

Federasi Bulu Tangkis Dunia BWF sedang mengkaji persoalan keikutsertaan atlet transgender. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com
Namun, IOC menyatakan, sampai saat terbukti sebaliknya, atlet tidak boleh dianggap memiliki keuntungan kompetitif atau tidak proporsional karena jenis kelamin mereka, penampilan fisik, atau status transgender.
Soal atlet transgender, Presiden World Athletics Sebastian Coe menyatakan pihaknya akan berpihak pada keadilan. ''Bagi saya, itu tidak bisa dinegosiasikan,'' ujarnya.
Partisipasi atlet transgender dalam kompetisi putri sudah dilarang oleh liga rugbi pada Selasa (21/6), sedangkan otoritas balap sepeda dunia UCI mengetatkan aturan partisipasi atlet transgender pekan lalu.
Federasi olahraga hoki, triatlon, dan dayung saat ini mulai mengkaji partisipasi atlet transgender. (antara/jpnn)
Federasi Akuatik Dunia FINA dan liga rugbi menolak keikutsertaan atlet transgender. Bagaimana dengan BWF dan FIFA?
Redaktur & Reporter : Tarmizi Hamdi
BERITA TERKAIT
- Paceklik Gelar di Awal 2025, PBSI Perketat Seleksi Pemain Pelatnas Cipayung
- Aturan Promosi & Degradasi Diubah, Deretan Pemain Ini Berpotensi Terdepak dari Pelatnas Cipayung
- 3 Olahraga yang Tepat untuk Penderita Diabetes
- Fuerza Arena Mini Football Resmi Dibuka, Gunawan Dukung Anak Muda Berprestasi
- Apresiasi Prabowo-AHY, Irwan Fecho Berharap Pembangunan Stadion Berstandar FIFA Dilanjutkan
- BWF World Tour: Rapor Merah Bulu Tangkis Indonesia, 7 Turnamen 1 Trofi