Soal Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan, Menkes Terawan: Semuanya Menjerit
Rabu, 06 November 2019 – 22:10 WIB
Sementara di satu sisi, penumpukan pasien di rumah sakit terus terjadi.
“Kami tidak mungkin memberikan terobosan saat ini yang betul-betul dikehendaki, paling tidak kami nyatakan ada filantropi, unicorn, dan sebagainya. Mungkin bisa sedikit membantu meski tidak bisa total semuanya. Paling tidak mengurangi,” katanya.
Terawan juga menampung aspirasi dari anggota Komisi IX DPR yang menolak kenaikan iuran. Pun demikian dengan audit khusus kepada BPJS Kesehatan.
“Kami ikuti saja, tergantung apa yang diputuskan,” ujar Terawan dengan tenang. (boy/jpnn)
Menkes Terawan juga merespons pertanyaan terkait apa terobosan lain selain menaikkan iuran untuk mengatasi defisit BPJS Kesehatan yang diperkirakan Rp32 triliun hingga akhir 2019.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- 21 Orang di Sukabumi Jadi Korban Penipuan Sindikat Pemalsu Kartu Indonesia Sehat
- Lestari Moerdijat Minta Peran Pemda Ditingkatkan dalam Penanggulangan Kanker Payudara
- RS Hasan Sadikin Berusia 101 Tahun, Menkes Budi Titip 3 Pesan Penting Ini
- BPJS Kesehatan & Ketenagakerjaan Gratis Ahmad Ali-AKA Hilangkan Kemiskinan di Sulteng
- Simak Nih Warga Sulteng, Komitmen Ahmad Ali- Abdul Karim Soal BPJS Kesehatan
- Ahmad Ali-AKA Pastikan BPJS Gratis, Beban Warga Hilang