Soal Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari, Presiden Jokowi: Belum Sampai di Meja Saya

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan belum menerima draf keputusan presiden (keppres) terkait pemberhentian Hasyim Asy'ari dari jabatan ketua merangkap anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Dia menyatakan akan segera membuka dan menandatangani apabila draf keppres itu sudah ada di mejanya.
"(Keppres) belum sampai di meja saya. Kalau sudah sampai di meja saya, saya buka, saya tandatangani," kata Jokowi sesuai melepas bantuan Indonesia untuk penanganan bencana di Papua Nugini dan Afganistan, Senin (8/7) di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Mengenai kapan keppres akan ditandatangani, Presiden Jokowi kembali menekankan bahwa keppres belum sampai di mejanya.
"Wong belum sampai di meja saya," ungkapnya.
Lebih jauh terkait adanya suara publik yang menyebut KPU tidak layak menjadi penyelenggara pemilu imbas kasus Hasyim, Jokowi membantah hal tersebut.
"Oh, kan, sudah sukses menyelenggarakan pemilu pilpres dengan baik dan lancar, tidak ada masalah," kata Jokowi.
Sebelumnya pada Rabu (3/7), DKPP RI menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap untuk Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari terkait dengan kasus dugaan asusila.
Presiden Jokowi menyatakan akan segera menandatangani keppres pemberhentian Hasyim Asy'ari apabila draf keppres itu sudah sampai di mejanya.
- Heboh Isu Ijazah Palsu, Jokowi Bukan Satu-satunya Sasaran Tembak
- Utus Jokowi ke Pemakaman Paus, Prabowo Titipkan Pesan Khusus
- 5 Berita Terpopuler: Berita Bikin Panik Honorer, Ribuan CPNS 2024 Jadi Mengundurkan Diri, Waduh
- 5 Berita Terpopuler: Jangan Sepelekan Peringatan Ahli Hukum, Semua ASN Wajib Tahu, karena Sangat Mudah Memberhentikan PPPK
- Prabowo Utus Jokowi hingga Natalius Pigai Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus
- Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Pengamat: Kegagalan Memaknai Demokrasi dan Cara Beroposisi yang Sehat