Soal Ketersediaan Lahan Pemakaman Jenazah Covid-19 di DKI, Begini Penjelasan Anies
jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan ketersediaan lahan untuk pemakaman jenazah covid-19 mencukupi.
Namun, saat ini pihaknya fokus pada pencegahan untuk memutus mata rantai penularan covid-19.
"Sebenarnya secara ketersediaan lahan ada, cuma kan kami semua fokus pada bagaimana memastikan bahwa penularan ini bisa kami tekan. Kemudian mata rantai juga bisa diputus. Kalau soal lahan tentu disiapkan," ungkap Anies kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Rabu (3/2).
Lebih lanjut, mantan Mendikbud RI itu menyebut, lahan untuk pemakaman jenazah covid-19 itu ada enam lokasi tambahan.
"Secara tempat sudah ada enam lokasi tambahan," kata Anies.
Mantan rektor Universitas Paramadina itu berharap angka kematian akibat virus Corona jangan sampai meningkat.
Saat ini, kata Anies, angka kematian akibat Covid-19 di DKI Jakarta sebesar 1,6 persen.
"Kita berharap agar tingkat kematian jangan sampai meningkat. Sekarang 1,6 persen di Jakarta. Jadi berharap itu semua bisa ditekan lebih jauh," pungkasnya.(cr3/jpnn)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan ketersediaan lahan pemakaman bagi jenazah pasien Covid-19.
Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Pramono Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP di Alat Peraga Demi Raup Massa Anies