Soal KLB PSSI, CEO PSM Makassar: Jangan Sekarang!
jpnn.com, MAKASSAR - Chief Executive Officer (CEO) PSM Makassar Munafri Arifuddin menilai Kongres Luar Biasa PSSI atau KLB PSSI tidak bisa dilakukan dalam waktu dekat.
Menurut pria yang karib disapa Appi itu, PSSI masih harus menjalankan beberapa agenda penting.
Selain itu, sambung Appi, ada beberapa agenda nasional yang juga menyita perhatian besar.
"Jangan sekarang. Ingat, ada pesta demokrasi yakni pemilu dan pilpres. Setelah itu baru kita berpikir apakah akan KLB atau tidak," ujar Appi, Senin (21/1).
Seperti diketahui, Edy Rahmayadi memutuskan mundur saat berpidato dalam Kongres PSSI 2019 di Bali, Minggu (20/1).
Dia menyerahkan secara simbolis bendera PSSI kepada Joko Driyono selaku wakil ketua umum.
Dengan demikian, Joko akan memimpin PSSI hingga 2020. Sebab, jabatan Edy Rahyamadi memang tinggal setahun lagi.
"Ya, itulah keputusan yang dilakukan. Diambil dengan segala risiko dan konsekuensi. Secara statuta PSSI, siapa pun ketum yang berhalangan, maka wakil yang usia tertua ditunjuk jadi plt," kata Munafri. (ies/jpc/jpnn)
Chief Executive Officer (CEO) PSM Makassar Munafri Arifuddin menilai Kongres Luar Biasa PSSI tidak bisa dilakukan dalam waktu dekat.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PSM Makassar Gagal Menaklukkan 10 Pemain Persik Kediri
- Sengit! Persebaya Vs PSM 1-1, Cek Klasemen Liga 1
- Soal Peluang Edy-Hasan, Hasto Singgung Pemimpin yang Digembleng Bukan Jalur Jalan Pintas
- Liga 1: Pelatih PSM Makassar Pusing, Pertama dalam Kariernya
- Soal Peluang Edy-Hasan di Pilkada Sumut, Sekjen PDIP Bilang Begini
- Hasto PDIP: Edy Rahmayadi Pemimpin yang Berjuang dari Bawah, Bukan Karbitan