Soal Kongres KNPI Malut, Pakar Hukum Sayangkan Kehadiran Ketua MK & Gubernur

Kandidat Doktor di Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta ini juga mengatakan seorang ketua MK dengan segala fasilitasnya mustahil kalau tidak mengetahui atau tidak paham dengan kondisi KNPI yang saat ini sedang terbelah, begitupun dengan legalitas dari masing-masing versi KNPI.
“Karena itu, saya tegas mengatakan bahwa kehadiran ketua MK di acara KNPI secara nyata menimbulkan kegaduhan di kalangan masyarakat lebih khusus lagi para pemuda, yang sudah tentu mencoreng muruah hakim MK yang dimuliakan itu,” tegasnya.
Dia juga meminta agar Dewan Etik Hakim MK agar segera memeriksa Ketua MK atas tindakannya.
“Jadi, menurut saya, tepat kiranya Anwar Usman selaku ketua MK, segera diperiksa oleh Dewan Etik Hakim MK, untuk mempertanggunjawabkan tindakannya itu,” kata Abdul Kader Bubu. (rhs/jpnn)
Kehadiran Gubernur Maluku Utara dan sejumlah OPD Pemprov Malut, termasuk Ketua MK yang hadir pada kongres KNPI versi Haris Pertama dinilai kurang tepat.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- CEO BPI Danantara Rangkap Jabatan Sebagai Menteri Investasi, Ketum KNPI Bereaksi
- Setelah Pelantikan Kepala Daerah, Sultan Wacanakan Gubernur Dipilih Secara Tidak Langsung, Simak Penjelasannya
- Kepala Daerah Dilantik Serentak, Ibas: Perkuat Kolaborasi dan Bahagiakan Rakyat
- Sherly Tjoanda Jadi Gubernur Terkaya di Indonesia, Hartanya Sebegini
- Bea Cukai Bersama BI dan BSI Bersinergi dalam Pemberdayaan UMKM di Malut dan Kepri
- Wah, Ada Anwar Usman di Sidang Sengketa Pilkada 2024