Soal Kunker Fiktif, Sekjen DPR: Tidak Ada Laporannya

jpnn.com - JAKARTA – Dugaan kunjungan kerja fiktif sejumlah oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang berpotensi merugikan negara hampir Rp 1 triliun masih menjadi polemik.
Sekretaris Jenderal DPR Winantuningtyastiti Swasanani mengatakan laporan kunker anggota dewan diserahkan ke fraksi masing-masing. Bukan di kesetjenan. Namun, kata dia, yang diperiksa Badan Pemeriksa Keuangan ialah kesetjenan DPR.
“Di kesetjenan tidak ada laporannya,” kata dia usai menjalani pemeriksaan di KPK terkait kasus suap anggaran Kemenpupera, Jumat (13/5).
Perempuan yang biasa disapa Win, ini menjelaskan, kesetjenan sudah bekerja sama dengan fraksi untuk meminta laporan kunker anggota Dewan.
“Kita (kesetjenan dan fraksi) mengumpulkan dan sudah banyak. Banyak yang mengumpulkan,” ujar Win.
Menurut dia, memang tidak ada ukuran waktu kapan anggota yang melakukan kunker untuk menyerahkan laporan. Namun, kalau untuk evaluasi, itu merupakan kewenangan fraksi masing-masing.(boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Buronan Korupsi Proyek Stadion Madina Ditangkap, Nih Tampangnya
- Anggaran Hasil Efisiensi juga Untuk PPPK 2024, Alhamdulillah
- Terobosan, Inilah Solusi Konkret bagi Honorer yang Dirumahkan
- Hasil Pendataan Honorer Akan Dipilah Lagi, Silakan Disimak
- 5 Berita Terpopuler: Mekanisme Seleksi Berubah, 100 Persen Lulus PPPK, Honorer Diangkat ASN Paruh Waktu
- Soal Nasib Honorer, Pak Adi Bilang Semua Sudah Ada Aturannya