Soal Kuota CPNS, Honorer K2 Minta Pemerintah Adil
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah diminta bersikap adil dengan memberi jatah kepada honorer kategori dua (K2) dari kuota CPNS yang hampir mencapai 100 ribu.
"Sebenarnya sudah bosan kami cuap-cuap karena sepertinya pemerintah hanya menganggap angin lalu," kata Ketua Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) Kota Pekanbaru Said Syamsul Bahri kepada JPNN, Minggu (17/9).
Dia menyebutkan, bila pemerintah fair, 50 persennya kuota diberikan kepada honorer K2 lewat formasi khusus.
Namun, formasi khusus diberikan kepada jabatan yang tidak ada honorer K2.
"Kadang kami sudah menyerah. Namun, setiap pemerintah angkat CPNS hati kami mendidih," ucapnya.
Terpisah, Ketum FHK2I Titi Purwaningsih mengatakan, kuota CPNS yang tengah berjalan tidak ada dasar hukumnya.
UU Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dijadikan pijakan hukum tengah direvisi sehingga mestinya rekrutmen dibuka saat sudah ada aturan sah.
"Kami minta dalam pengangkatan CPNS tunggu revisi selesai. Kemudian untuk kuotanya, harus ada jatah honorer K2. Kami tidak serakah, kok. Kami bersedia diangkat bertahap selama beberapa tahun sesuai kemampuan keuangan negara," pungkasnya. (esy/jpnn)
Pemerintah diminta bersikap adil dengan memberi jatah kepada honorer kategori dua (K2) dari kuota CPNS yang hampir mencapai 100 ribu.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Inilah Kriteria Honorer Dapat Banyak Afirmasi di Seleksi PPPK 2024, Bebas Pilih OPD
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II Pemkot Mataram Dibuka, Ini Pesan Pak Taufik Priyono
- Honorer K2 Mengabdi 32 Tahun Gagal Ikut Tes PPPK 2024, Presiden Tolonglah
- Belasan Ribu Honorer Gagal PPPK 2024 Tahap 1, Tak Bisa Daftar Lagi, Terus Piye?
- Tak Lulus Seleksi Administrasi, 218 Pelamar PPPK Pemkot Batam Mengajukan Sanggahan
- 2 Masalah Tak Terduga PPPK 2024, Salah Satunya soal Penyisipan